TOTABUANEWS, BOLSEL – Beberapa gedung sekolah di Kecamatan Pinolosian dan Pinolosian Tengah, terendam banjir sejak Selasa (15/8/2017) kemarin. Pasca banjir tersebut, aktifitas Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) belum dilaksanakan.
Baik guru maupun siswa, masih membersihkan ruang kelas dan ruang guru yang terendam banjir. Bahkan, lumpur yang menggenangi ruangan juga masih perlu dibersihkan. Pihak sekolahpun belum melakukan aktifitasnya selain melakukan pembersihan pasca banjir melanda.
Baik guru maupun siswa, masih membersihkan ruang kelas dan ruang guru yang terendam banjir. Bahkan, lumpur yang menggenangi ruangan juga masih perlu dibersihkan. Pihak sekolahpun belum melakukan aktifitasnya selain melakukan pembersihan pasca banjir melanda.
Salah satu Guru SMP Kombot Jarwadi Mokoagow mengaku, pihaknya belum bisa melaksanakan kegiatan belajar mengajar di sekolah. “Ruangan kelas belum bisa dimanfaatkan untuk proses belajar mengajar siswa. Demikian pula dengan ruang guru dan ruangan-ruangan lainnya,” kata Jarwadi.
Kondisi demikian juga dialami oleh beberapa sekolah lainnya. Aktifitas KBM belum berjalan normal. “Banjir kemarin hingga hari ini yang masih ada pula sekolah tergenang air, memang belum bisa lakukan KBM. Kami masih khawatir dengan keadaan dan kondisi cuaca yang belum normal kembali,” ungkap Jarwadi.
Katanya lagi, jika kondisi sekolah sudah memungkinkan untuk melaksanakan KBM, pihaknya segera melaksanakannya. “Intinya, kami para guru-guru dibantu dengan siswa yang ada, masih membersihkan terlebih dahulu gedung dan ruang-ruang kelas yang akan dipakai. Juga fasilitas-fasilitas kantor dirapikan kembali seperti sedia kala,” ucapnya.
Tim Totabuanews
