TOTABUANEWS, BOLMONG – Kepala Dinas (Kadis) Pertanian Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Taufik Mokoginta angkat bicara terkait bantuan bibit jagung ke kelompok tani ada dugaan telah busuk, berulat, hitam dan rusak.
Menurut, Mokoginta bantuan itu adalah bantuan Pemerintah Provinsi, waktu pengemasan bibit tidak dikemas dengan baik, sehingga mengakibatkan kualitas bibit sampai ke petani sudah berjamur. “Kami sudah ajukan kembali bibit baru, ke pihak Pemerintah Provinsi karena bibit sebelumnya rusak pada saat dikemas dan akhirnya jadi rusak,” ungkap Mokoginta, Rabu (30/8/2017).
Dijelaskannya, bahwa Dinas Pertanian Bolmong mengsuport jika adanya keluhan seperti itu karena dengan demikian bisa ditindak lanjuti oleh instansi daerah ini. “Kami suport jika ada keluhan dengan cepat disampaikan, agar kami juga mengetahui apa yang terjadi di lapangan, denganb begitu semua bisa dengan cepat ditindak lanjuti,” ujarnya.
Dirinya juga mengingatkan, agar kelompok tani di Bolmong. Gunakan bantuan pemerintah sebaik-baiknya. “Jangan sampai diperjual belikan, agar apa yang menjadi program pemerintah lewat bantuan bibit seperti ini bisa digunakan sebaik-baiknya untuk pertanian, dengan begitu hasilnya bisa dirasakan oleh kelompok tani tersebut,” tukasnya.
Peliput: Ebby Makalalag