TOTABUANEWS, BOLMONG – Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Bolmong saat ini paling banyak terserap untuk membayar gaji Aparatur Sipil Negara (ASN). Di Tahun ini saja untuk APBD induk belanja langsung membayar gaji kepada 4.367 ASN Bolmong mencapai Rp402. 203. 793. 852.
Hebatnya, setelah dilakukan evaluasi dan ditetapkan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) angka tersebut berkurang menjadi Rp385. 815. 742. 318. Akan tetapi, angka tersebut akan berakhir ditahun ini. Sebab, pada rancangan draft RAPBD tahun 2018 mencapai Rp1. 042. 541.394.445.
Sementara anggaran belanja langsung yang dikeluarkan untuk membayar gaji kembali mengalami kenaikan drastis. Bahkan melebihi dari APBD induk 2017.
Anggaran belanja langsung yang dikelurkan untuk bayar gaji ASN sebesar Rp425. 817.158.835.
“Kondisi ini sebernarnya hampir tak proporsional. Sebab, DAU kita paling banyak terserap pada belanja pegawai. Kita belanja modal hampir tak ada. Hanya berharap pada DAK, bagi hasil dan pendapatan lainnya,” ungkap Wakil Bupati (Wabup) Bolmong, Yanny Ronny Tuuk.
Lanjut wabup, untuk APBD 2018 nanti. Pemkab Bolmong belum tau jumlah penerimaan dana transferan dari pusat. Sehingga diperkirakan untuk belanja pegawai belum ada. “Dalam penyusuan APBD 2018 masih menggunakan pagu lama. Sehingga belum tau persis berapa anggaran dari pusat. Mudah-mudahan ada penambahan DAU sehingga APBD bisa proposional nantinya,” tandasnya.
Peliput: Ebby Makalalag