Harga Kopra dan Jagung di Boltim Anjlok

0
86
Petani Boltim Dapat Pinjaman Alat Pertanian
Ramlah Mokodompis
TOTABUANEWS,BOLTIM -Harga jual jagung dan kopra di Bolaang Mongondow Timur (Boltim) anjlok. Betapa tidak, harga jagung jual kini Rp2.200 hingga Rp2.400 dari harga sebelumnya Rp5.500 perkilo. Sedangnkan, harga kopra jual kini tinggal Rp4.500 dari Rp7.000 perkilo
“Sudah empat bulan berjalan, semua petani mengeluhkan harga jagung yang terus anjlok. Jika hal ini terus berlangsung tentu kita sebagai petani merugi,” ungkap ridwan salah satu petani di Desa Tutuyan, Kecamatan Tutuyan.
Selain itu, Ia mengaku kopra juga kini ikut turun harga, seduanya menyentuh harga Rp7 ribu setiap kilonya saat ini tinggal Rp4 ribu. “Kopra dan jagung merupakan hasil pertanian terbesar di Boltim. Jika harga terus anjlok tentu kita petani mengalami kerugian mulai dari perawatan dan proses panen,” jelasnya.
Terpisah, Kepala Dinas Perdagangan Perindustrian Koperasi dan Usha Kecil Menegah (Disperindagkop dan UKM) Ramlah Mokodompis mengatakan, pihaknya telah memantau harga jual kopra dan jagung. “Dua minggu lalu masih Rp5.500 perkilo untuk jagung. Kini tinggal Rp2.200 sampai Rp2.500 perkilo. Sedangkan, harga kopra perkilo Rp4.200,” ungkapnya.
Meskipun harga jagung menurun namun dampak harga belum membuat petani merugi. “Petani kita tertolong dengan bibit dan pupuk bantuan pemerintah. Jika tidak hal tersebut tentu merasakan dampak harga hasil panen yang menurun, sebab harga bibit dan pupuk mahal,” urainya.
Pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak Pemprov Sulut terkait menurunnya harga kopra dan jagung. “Kita koordinasi dulu. Namun, hal ini bukan akibat permainan harga dari pengepul di Boltim,” tukasnya.
Dicky Mamonto

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.