TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Sebanyak 4000 Kepala Keluarga (KK) akan memiliki jaminan kesehatan masyarakat (Jamkesmas). Hal ini dikatakan Kepala Dinas Kesehatan Devi C. H Lala kepada TOTABUANEWS, Jumat (2018).
“Ya, kami menjamin 4000 warga miskin, dan itu sudah dijalankan. Kami jalankan sesuai aturan yang sudah ditandatangani dalam surat kerja sama. Dengan jumlah sebanyak itu, kalaupun ada penambahan kami belum mampu,” ujarnya.
Dirinya mengatakan, Jamkesmas ini, bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD). Dengan, total anggaran Rp. 1,1 Miliar.
“Nah, untuk data sudah melewati tahap verifikasi. Lewat BPJS Kotamobagu. Itu merupakan kewenangan dinas terkait. Kami tidak ada kewenangan disitu. Kami hanya sekedar mengusulkan nama, data KK miskin ke mereka. Dan akan di verifikasi kembali oleh mereka,” ucapnya.
Dirinya menambahkan, pihaknya rutin melakukan pendataan KK miskin di setiap tahun.
“Kami terus melakukan pendataan agar keluaga miskin di KK kami bisa diketahui. Kami berharap, bisa turut membantu, sehingga kelurahan/desa miskin di KK jelas, dan mempunyai Jaminan Kesehatan. Di samping, harapan lain, dengan progam yang telah dijalankan tersebut bisa terealisasi sepenuhnya. Sehingga mengurangi beban keluarga yang tidak mampu,” pungkasnya.
Neno Karlina
