TOTABUANEWS, BOLMONG – Selain sebagai Ibukota Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Kecamatan Lolak mempunyai daya tarik tersendiri bagi instansi pemerintah maupun swasta baik ditingkat Provinsi Sulut maupun skala Kabupaten dalam menggelar kegiatan-kegiatan strategis.
Hal ini nampak, saat pihak Balai Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BP3TKI) Manado melaksanakan Sosialisasi Penempatan dan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia ke Luar Negeri di Balai Desa Lolak Kecamatan Lolak, Selasa (24/7/2018).
Dikatakan Kasie penyiapan Penempatan BP3TKI Manado Ronny Anis, bahwa sosialisasi ini sangat penting bagi para pekerja Indonesia yang akan keluar negeri.
“Pembahasan diantaranya terkait Kepesertaan Jaminan Sosial dan Asuransi TKI,” ujarnya.
Ditambahkan, bagi TKI yang tidak mengikuti prosedur, maka itu dianggap ilegal.
“Nantinya yang susah TKI tersebut. Karena tidak didukung kelengkapan berkas,” tegasnya.
Sementara itu, Camat Lolak Deyselin Wongkar mengapresiasi kegiatan tersebut. Menurutnya, kegiatan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat Bolmong, khususnya Lolak jika ada warga yang ingin bekerja di luar negeri.
“Sebab, untuk menjadi TKI yang resmi sangat susah. Jadi, perlu sosialisasi seperti ini, sehingga ada pemahaman yang bisa didapat,” jelasnya.
Tak hanya itu, Deyselin menambahkan dengan adanya animo masyarakat untuk kerja diluar negeri, maka akan mendukung program nasional dalam Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau dikenal sebagai Sustainable Development Goals (SDGs).
“Ini bertujuan untuk pengentasan kemiskinan secara tuntas di tahun 2030 dan menurunnya angka kemiskinan secara signifikan di Kabupaten Bolmong di tahun 2022 mendatang,” tutupnya.
Peliput: Ebby Makalalag