TOTABUAN.NEWS, NASIONAL – Imam Masjidil Haram, Sheikh Abdul Rahman Al-Sudais, menolak politisasi haji. Menurutnya, tempat-tempat suci dimaksudkan untuk menyembah Allah dan bukan untuk slogan-slogan politik dan kelompok-kelompok ekstremis sektarian.
“Tanah Suci adalah tempat ibadah, bukan untuk slogan politik dan sekte serta agama,” katanya saat menerima kunjungan para jurnalis, Minggu (12/8/2018).
Ia juga menyatakan pesan kerajaan Arab Saudi adalah pesan Islam berdasarkan belas kasihan, toleransi dan koeksitensi. Kerajaan Arab Saudi mendukung moderasi dan memanfaatkan fakta-fakta zaman dalam menyoroti citra Muslim yang berada dan menghapus tuduhan terorisme terhadap mereka. “Terorisme tidak memiliki agama dan budaya, dan ada banyak pihak yang berusaha untuk mengubah citra Islam,” al-Sudais menekankan.
Al-Sudais menyatakan bahwa ia ingin mengurus semua Muslim dan berusaha untuk mengkonsolidasikan hubungan serta solidaritas di antara anggota-anggota negara Islam di bawah keadaan yang dialami oleh negara Islam.
Ini untuk menunjukkan bahwa secara umum Kerajaan Arab Saudi mendukung untuk mengumpulkan sebanyak mungkin negara dan menyebarkan Islam di dunia dengan kejujuran dan martabat.
Sumber : sindo news