TOTABUAN.NEWS, BOLSEL – Dengan mengangkat tema “Jadikan momentum halal bi halal sebagai sarana untuk saling memaafkan antar sesama, memperkokoh hubungan silaturahim dan kebersamaan untuk menuju masyarakat religius, berbudaya bermartabat, maju dan sehajtera” kegiatan Halal bi Halal yang dirangkaikan dengan Gebyar Ketupat oleh Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) di Desa Adow, Kecamatan Pinolosian Tengah, berlangsung sukses.
Dalam kesempatan, Bupati Bolsel Iskandar Kamaru SPt, menyampaikan agar momentum Halal bi Halal dapat dijadikan pondasi untuk mempererat tali silaturahim antar sesama umat beragama. “Esensi dari Halal bi Halal, yakni saling menghalalkan untuk memaafkan, jadi dikesempatan ini mari kita kembali merajut tali silaturahim,” ungkapnya.
Lanjutnya, disamping kegiatan halal bi halal, diharapkan Gebyar Ketupat juga menjadi sarana promosi wisata daerah Kabupaten Bolsel,” untuk memperkaya destinasi wisata di Bolsel diharapkan Gebyar Ketupat ini menjadi promosi,” ungkap Kamaru, Rabu, (13/6) saat memberikan sambutan. 
Kamaru juga memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada pemerintah dan warga Kecamatan Pinolosian Tengah, yang mampu menunjukkan komitmennya menjadi tuan rumah dalam kegiatan halal bi halal dan Gebyar Ketupat. “Saya ucapapkan terimakasih kepada Pemerintah kecamatan, pemerintah desa dan seluruh masyarakat kecamatan Pinolosian tengah yang membantu mensukseskan kegiatan ini,” tandasnya.
Diketahui, Wakil Gubernur Sulawesi Utara, Steven Kandouw, Unsur TNI, Polri dan Kejaksaan ikut menghadiri kegiatan tersebut.
Yogi Mokoagow
