TNews, KOTAMOBAGU – Belum rampungnya penginputan pembuatan rekening di Bank Rakyat Indonesia (BRI) cabang Kotamobagu, membuat penyaluran dana Anak Asuh tertunda. Hal ini dikatakan Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) Inontat Makalalag, melalui Kasubag Perencanaan Guntur Niu, kepada sejumlah awak media, Senin, (15/07/2019). “Kami akan usahakan penginputan rekening selesai sampai akhir bulan Juli ini. Sedangkan penyaluran, kami rencanakan diawal Agustus 2019. Memang ada sedikit keterlembatan, karena jumlah penerima tahun ini lebih banyak, sekitar 7000-an,” katanya.
Dalam proses penginputan, pembuatan rekening penerima, pihaknya, menemukan calon penerima yang mengunakan KTP luar Kotamobagu. “Ada beberapa yang kami temukan, calon penerima mengunakan KTP luar. Tapi, marga dari penerima itu dari Kotamobagu, namun tetap kita keluarkan. Sejak awal, aturannya penerima bantuan anak asuh Daerah adalah warga Kotamobagu, yang dibuktikan dengan KTP,” jelasnya.
Menurutnya, mereka yang tidak menggunakan KTP Kotamobagu, diminta untuk menyesuaikan.“Penyalurannya kita tunda, nanti dimasukan tahun depan, bila sudah memenuhi syarat,” ucapnya.
Dirinya menambahkan, saat ini ada sebanyak 7000-an pelajar Kotamobagu, terdiri dari SD, SMP, SMA dan Mahasiswa yang akqn menerima bantuan tersebut. “Besaran yang diterima melalui bantuan anak asuh Daerah untuk jenjang SD Rp 1.000.000, SMP Rp 1.500.000, SMA Rp 1.700.000 dan Perguruan Tinggi/Universitas Rp 3.450.000,” pungkasnya.
Neno Karlina