Empat Standar Kompetensi Wajib Dimiliki Peserta Seleksi JPTP

0
51

TNews, KOTAMOBAGU – Pemerintah Kotamobagu mengelar Assement peserta seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) yang diikuti oleh 22 peserta, yang dilaksanaka di Aula Kantor Bappelitbangda Kotamobagu, Kamis (03/10/2019).

Assement ini bekerjasama dengan Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Kemendagri Regional Makasar. Wakil Walikota Kotamobagu, Nayodo Koerniawan, mengatakan para perserta dalam Assement untuk lebih mengexsplore seluruh pemikiran yang dimiliki. “Tunjukan bahwa SDM ASN di Kotamobagu mampu dan sederajat dengan Daerah yang maju,” ujarnya.

Menurutnya, apabila para ASN mampu menjalani setapak demi setapak menampaki karier kepegawaian, proses karier kepangkatan dan beberapa bimbingan teknik dan pendidikan yang telah dilalui. “Saya rasa tak perlu belajar karena itu yang akan diuji, apakah kalian mampu menyerap apa saja yang telah dipelajari selama mejadi ASN,” ungkapnya.

Sementara, salah satu Assestor, Aldin, menyampaikan ujian kompentesi mengancu apa yang sudah disusun sesuai dengan standart Pemerintah Kotamobagu. “Karena ini uji kompentensi berarti kita akan melihat standart kompentensi dulu, dan standart itulah yang nantinya akan diujikan,” ujar Aldin.

Ada empat standart kompentensi yang harus dimiliki oleh ASN di level manapun, yang pertama kompentensi managerial, kompentensi teknis, kompentensi sosial kultural, dan kompentensi pemerintahan. “Nanti akan ada tes tertulis, kemampuan intelegensi, kemampuan kepemimpinan, kemampuan sosial kultural, kemampuan kritical,” jelasnya.

Selanjutnya, akan ada ujian praktek, wawancara, ujian teknis dan ujian teknologi. “Hasil ujian nantinya akan dibawa ke Makasar, dan ada tiga hasil yang akan dikeluarkan yakni hasil kompenten posisi jabatan, kompenten menduduki posisi jabatan dengan catatan, dan tidak kompenten dalam menduduki posisi jabatan,” ungkapnya.

 

Neno Karlina

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.