TNews, NASIONAL – Virus corona yang mewabah di Wuhan, China, sudah menyebar ke beberapa negara lain seperti Thailand, Hongkong, Korea Selatan, Vietnam, dan Singapura. Setelah melakukan penelitian dan investigas kesehatan, Komisi Nasional Kesehatan China menyebut virus corona baru ini dapat menyebar antarmanusia.
Di Indonesia sendiri khususnya di Jakarta, ada 30 penerbangan langsung dari dataran China dengan jumlah perkiraan penumpang kurang lebih 5.000 orang per hari. Melihat hal tersebut, Kementerian Kesehatan meningkatkan kesiagaan tidak hanya di pintu masuk negara tapi juga fasilitas kesehatan.
“Kemenkes sudah menetapkan 100 rumah sakit rujukan untuk infeksi emerging. Diharapkan 100 RS ini sudah harus memiliki sarana dan prasarana sesuai standar untuk menangani kasus emerging karena pernah menangani kasus flu burung,” tutur Direktur Survailans dan Karantina Kesehatan Kemenkes, drg Vensya Sitohang, MEpid, saat dijumpai di Kantor Kemenkes RI, Jl HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Rabu (22/1/2020).Meski WHO belum menetapkan virus corona sebagai public health emergency international concern, drg Viensya menyebut Indonesia telah siap dalam menangani kasus kegawatdaruratan dan pandemi dalam kaitannya dengan pneumonia China.
“Kita sudah pengalaman ya waktu flu burung, kita siagakan 100 rumah sakit dan itu kita surati lagi agar mereka melakukan kesiapsiagaan dan simulasi ulang jika ada pasien nCov yang datang ke RS itu,” pungkasnya.
Sumber : Detik.com