TNews, KOTAMOBAGU – Wakil Ketua DPRD Kota Kotamobagu Syarifuddin Mokodongan memimpin langsung hearing gabung lintas komisi DPRD Kotamobagu, bersama manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kotamobagu, Rabu (19/2/2020) kemarin.
Anggota DPRD yang hadir di antaranya Ketua Komisi III Royke Kasenda, Sekretaris Komisi III Dani Ikbal Mokoginta, Abdul Haris Mongilong, Josie Samad, Yunita Lontoh, Alfitri Tungkagi, dan Eka Mashoeri.
Hearing digelar untuk menindaklanjuti kasus meninggalnya pasien di RSUD setelah menjalani operasi sesar karena diduga buruknya pelayanan. Dalam hearing tersebut, Wakil Ketua DPRD, Syarif Mokodongan, mempertanyakan Standar Operasional Prosedur (SOP) penanganan pasien di RSUD.
Dalam kesempatan itu, Manajemen yang dihadiri langsung Direktur, dr Sandra Pontoh dan dr Siti Korompot serta bidan yang menangani pasien saat itu. Berlangsung sekira 3 jam, RDP berencana membentukpansus terkait masalah ini. Tujuannya agar investigasi kasus terjadi bisa lebih mendalam lagi. “Prinsipnya kita ingin pelayanan kepada pasien di RSUD lebih baik lagi. Kemudian pengelolaan RSUD jadi lebih bagus,” ujar Syarifuddin.
Tim TNews
