TNews, BOLMONG — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong) melalui Pemerintah Kecamatan (Pemcam) Lolak terus melakukan upaya dalam pencegahan serta penyebaran Corona Virus Disesae 2019 (Covid-19).
Respon cepat Camat Lolak Yunius Mokoginta, guna memutus mata rantai penyebaran Virus Corona di wilayah Ibu Kota Bolmong tersebut dengan menggelar Rapat Koordinasi (Rakoor) serta peninjauan dalam pembentukan Pos Gugus Tugas di Pelabuhan Labuan Uki.
Pasalnya, pelabuhan tersebut merupakan pintu masuk berbagai kapal asing. “Kita langsung bergerak cepat. Mulai hari ini pos gugus tugas langsung diaktifkan. Hal ini tentunya bertujuan untuk mensinergikan pencegahan Covid-19 di wilayah pelabuhan maupun wilayah Kecamatan Lolak,” Kata Yunius, Kamis (26/03/2020).
Dalam rakoor tersebut kata dia, pihaknya bersama tim gugus tugas bersepakat untuk melakukan pengawasan ketat terhadap kapal asing maupun masyarakat yang keluar masuk dalam areal pelabuhan. “Intinya kita tetap waspada dengan penyebaran virus ini. Maka dari itu setiap kapal asing dan masyarakat yang harus ada jarak serta pemeriksaan ketat dari tim kesehatan pelabuhan,” tuturnya.
Sementara itu, Kapolsek Lolak AKP Abdurahman Fauzi menuturkan, pihaknya menyambut baik dibentuknya Tim posko terpadu ini, kata dia, ini tentu memudahkan dalam mendeteksi dini penyebaran Covid-19. “Mari kita sampingkan dulu ego sektoral, kita bersama basmi penyebaran Covid-19, demi kesehatan warga dan kita semua,” kata Fauzi.
Lanjutnya, dalam posko terpadu ini harus ada laporan minimal 400 mil dari pelabuhan para Kapal ABK diperiksa oleh tim kesehatan melalui Dinas Kesehatan dan KKP Labuan uki, dimana mengukur suhu badan dan kapal dan ABK-nya di Desinfektan. “Agar tujuan negara kita tercapai dalam membasmi virus Corona, sebab ini tentu menganggu stabilitas keamanan dan ekonomi daerah,” ungkap Fauzi.
Hal yang sama juga dikatakan Dandramil Lolak Kapten Paulus Landeng, semua elemen dapat menyatukan persepsi dulu tanpa mengesampingkan tugas dan kewajiban masing-masing. “Kebijakan yang diambil instansi, terkait kapal kapan berlabuh dan sebelum sandar dipelabuhan harus ada pemeriksaan kesehatan para krunya,” harap Paulus.
Kepala Dinas Kesehatan, Erman Paputungan melalui Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Wiyono mengatakan, untuk pemeriksaan kesehatan kapal dan krunya dari KKP Pelabuhan Labuan Uki sudah ada Standar Operasional Pemeriksaan (SOP)-nya. “Yang kita awasi sekarang ini diluar pelabuhan, begitupun para kru kapal asing maupun masyarakat yang keluar masuk pelabuhan,” ungkap Wiyono, yang turut dibenarkan Kepala KKP Wilayah Kerja Pelabuhan Labuan Uki I Komang Ardika.
Di sisi lain, Kepala Kantor KUPP Lanto S.sos mendukung tim posko terpadu yang terbentuk atas inisiatif dari Pemkab Bolmong ini. “Saya sangat mendukung, kami sudah siapkan posko dan tenda pemeriksaan kesehatan, kami juga punya satu alat pendeteksi suhu badan,” kata Lanto.
Kapten Laut (P) Wartokhid Komandan Pos Pelabuhan Labuan Uki menjelaskan, tim terpadu butuh masker karena sampai hari ini masih sulit mendapatkan masker. “Saya harap Dinkes Bolmong siapkan masker sebagai alat pelindung para tim,” tambahnya.
Diakhir rapat tersebut, Sekretaris Dinas Pol PP Linda Lahamesang SE menuturkan, jika diperlukan personil Pol PP untuk membantu penanganan pemeriksaan pengamanan Pemkab Bolmong sangat siap. “Berapa pun personil yang dibutuhkan kami akan kirim, asalkan personil kami diberikan alat pelindung kesehatan,” tutupnya.
Sekadar diketahui, Rakoor serta peninjauan pembentukan Posko Terpadu Gugus Tugas pencegahan Covid-19 tersebut dipimpin langsung Camat Lolak Yunius Dilapanga, turut dihadiri Dinkes Bolmong, Puskesmas Lolak, Forkopimcam, KKP Labuan Uki, Syahbandar Pelabuhan Labuan Uki dan Pol-PP Bolmong.
Imran Asiaw