TNews, BOLMUT – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) mendapat kecepritan dana bantuan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI.
Bantuan ini terkait berhasilnya Dinkes Bolmut, penanganan penurunan stunting melalui peningkatan kualitas sanitasi lingkungan Tahun 2020, berdasarkan keputusan Direktur Kesehatan Lingkungan (Kesling) nomor HK.02.03/5/2254/2020 tentang Penetapan Desa Intervensi Kesehatan Lingkungan Dalam Program Padat Karya Tunai Desa (PKTD) tahun anggaran 2020.
Seperti disampaikan Kepala Dinkes Bolmut dr Jusnan Mokoginta MARS, mengatakan dana ini berdasarkan keputusan Direktur Kesehatan Lingkungan tentang penetapan desa sasaran program intervensi kesehatan lingkungan.
“Ini hal yang sangat membagakan dimana di Provinsi Sulawesi Utara hanya Kabupaten Bolmut, yang mendapat bantuan dari Kemenkes RI terkait penurunan stunting di sejumlah desa, diantarannya adalah Desa Pontak dan Soligir dan Desa Mokoditek 1,” jelas Mokoginta Rabu (22/04/2020).
Untuk besaran bantuan dana stimulan lanjut Mokoginta, yang akan diterima yakni Rp 100 juta per desa.
“Ada Rp 100 juta dana bantuan, nanti dana tersebut akan langsung di salurkan ke Desa penerima melalui kelompok kerja masyarakat yang telah di bentuk bersama di setiap Desa,” ungkap Mokoginta.
Ditambahkan Mokoginta, untuk penggunaan dana tersebut akan dialokasikan untuk pembangunan fasilitas kesehatan di setiap Desa penerima.Seperti pembuatan jamban dan sarana tempat cuci tangan.
“Saya berharap dana stimulan tersebut selain untuk meningkatkan sarana kesehatan lingkungan di desa penerima, juga dapat meningkatkan pendapatan keluarga.Karena pelaksanaan kegiatan ini di serahkan kepada KPM namun tetap mengikuti ketentuan dari Kementrian Kesehatan, harapannya dapat dimaksimalkan dengan baik, nanti dalam pelaksanaannya akan di dampingi oleh TNI dan juga Dinas Kesehatan,” pungkas Mokoginta juga Bakal Calon Bupati Boltim.
Uphik Mando
