TNews, Kotamobagu – Pendemi covid-19 membuat sistem belajar dari rumah untuk para siswa dilakukan, bahkan masih berlanjut hingga 13 Juni 2020. Hal ini dikatakan, Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Dikdas) Kusnadi Pobela, Senin, (08/06/2020).
“Belajar jadi rumah para siswa sampai dengan 13 juni mendatang, untuk perpanjangan sistem belajar ditengah pandemi ini masih menunggu Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan nanti,” ujarnya.
Meski demikian, pihaknya sudah mempersiapkan metode pembelajaran khusus menghadapi era New Normal nanti.
“Untuk metode khusus pembelajaran menghadapi new normal nanti sedang dalam pengkajian, yang pasti kalau misalnya sudah diberlakukan new normal, maka ada strategi yang akan kita lakukan di sekolah, misalnya dalam satu kelas itu dibagi dua sesi pembelajaran, yang satunya tatap muka dan satunya secara Daring, itu dilakukan secara bergiliran dan sistemnya nanti tetap memberlakukan dan mengikuti protokol kesehatan dengan wajib menggunakan masker, mencuci tangan, jarak kursinya diatur,” terangnya.
Disamping itu, Ia mengatakan pengawasan guru-guru terus dilakukan. Ia mencontohkan misalnya ada siswa yang tidak bisa belajar dari rumah lewat daring, maka gurunya harus mengunjungi dan melakukan bimbingan dari rumah ke rumah siswa minimal dua kali dalam seminggu.
“Untuk sekarang ini masih dalam system belajar dari rumah secara daring dan luring, kebetulan di kotamobagu sendiri untuk ujian semesternya sudah selesai dilaksanakan, tinggal perampungan nilai dan disusul penerimaan raport pada 30 juni mendatang,” pungkasnya.
Neno Karlina