Terkonfirmasi positif dirawat 20 orang, sembuh 2 orang, meninggal dunia 2 orang
TNews. Minut— Setelah sempat tidak ada penambahan kasus positif Covid-19 di Kabupaten Minahasa Utara (Minut), Sabtu 6 Juni 2020, terjadi penambahan 6 pasien yang saat ini dirawat diberbagai rumah sakit di Minut dan Manado, terkonfirmasi postif.
Penambahan akumulasi kasus positif Covid-19 ini yakni kasus 438 berkelamin Laki-laki umur 47 tahun berKTP Semarang, Jawa Tengah dan berdomisili di Kecamatan Airmadidi. Pasien ini sekarang dirawat di Rumah Sakit GMIM Tonsea, Airmadidi, kemudian kasus 459 seorang perempuan berumur 24 tahun asal kecamatan Airmadidi dirawat di RSUD Maria Walanda Maramis, Airmadidi adalah Kontak Erat Resiko Tinggi (KERT) dari Kasus 290 seorang laki-laki berumur 36 tahun asal Manado, kemudian Kasus 461, seorang perempuan berumur 67 tahun warga kecamatan Kauditan dan dirawat di RSUD Walanda, pasien ini merupakan KERT dari Kasus 220 Laki-laki 50 tahun juga warga kecamatan Kauditan, sementara kasus 462, pasien berjenis kelamin perempuan berusia 33 tahun asal Kecamatan Kalawat adalah pelayan Kesehatan di salah satu Fasilitas Pelayanan Kesehatan Minut dan saat ini dirawat di RSUD Walanda Maramis Airmadidi, merupakan KERT Kasus 290 laki-laki 36 tahun asal Manado.
Kasus 463, Perempuan 32 tahun warga Kecamatan Airmadidi dinyatakan positif setelah melalui screening rapid test oleh Dinkes Provinsi Sulut, saat ini dirawat di RS Siloam Paal 2 Manado. Dan yang keenam adlah kasus 465, berjenis kelamin Perempuan berumur 55 tahun asal Kecamatan Dimembe, sekarang dirawat di RSUP Prof Kandou Malalayang, Manado, KERT dari kasus 173 Perempuan usia 26 tahun asal Kecamatan Dimembe.
Kepala Dinas Kesehatan Minut, dr James Harly Sompotan MKes, menyebutkan pihaknya akan melakukan tracing kepada orang-orang yang memiliki kontak erat pasien yang telah dinyatakan positif dengan melakukan rapid test, yang disesuaikan dengan jadwal petugas pelaksana di lapangan.
“Kami akan melakukan tracing dengan Rapid Test untuk mereka yang memiliki kongtrak erat dengan pasien positive Covid-19, namun sebelum pelaksanaan yangb terjadwal ini, dihim,bau untuk mereka yang terindikasi pernah kopntak atau juga kontak erat, agar melakukan isolasi mandiri dan tetap melaksanakan prosedur Kesehatan. Untuk masyarakat kami menghimbau agar tetap waspada, tidak perlu panik dan tetap mengikuti tatacara pencegahan penyebaran Covid-19, yakni tetap menjaga daya tahan, rajin mencuci tangan dengan sabun dan air yang mengalir sekurangnya 20 detik, membiasakan diri menghindari keramaian, tetap menggunakan masker baik tenaga medis maupun masyarakat, dan tak kalah penting adalah segera memeriksakan diri ke fasilitas pelayanan Kesehatan, jika batuk dan demam berkepanjangan” kata Sompotan. (PCV)
