Harga Jual Tinggi, Ismail Kembangkan Teknik Tanam Vanili

0
434

TNews, KOTAMOBAGU – Mempunyai nilai jual tinggi, sejumlah warga Kota Kotamobagu kembali membudidayakan tanaman vanili.

Salah satunya dilakukan oleh Ismail Kolintama, petani asal Kelurahan Upai, Kecamatan Kotamobagu Utara.

Menurutnya, saat ini satu kilogram vanili harganya bisa mencapai ratusan ribu rupiah.

Wajar, lahan perkebunannya yang luas, semua dia manfaatkan untuk menanam komoditas vanili, termasuk membuat lahan yang ditanami vanili terlihat rapi.

Jika biasanya petani memanfaatkan pohon hidup untuk tempat vanili menjalar dan berkembang,Is punya cara lain.

Luas lahan sekira 20 X 50 meter dia dirikan ratusan tiang permanen dari batu bata. Tinggi setiap tiang mencapai 2,5 sampai  3 meter. Di bawahnya, bedengan tanah ditutup dengan sabut kelapa.

Dengan teknik seperti itu, vanili ditanam dan mulai menjalar naik ke tiang-tiang yang ada. Di atasnya ditutup rapat dengan paranet (semacam kelambu) untuk menghindari sinar matahari langsung. Di sekelilingnya dipagari.

“Kebiasaan lama kita bahwa vanili ditanam dan dibiarkan menjalar di pohon hidup, itu justeru yang membuat kualitas dan harganya bisa jatuh. Karena aroma wanginya akan diserap oleh pohon itu. Nah, kalau kita buat tiang permanan seperti ini, aromanya itu tidak berkurang dan kualitas vanili akan lebih baik,” ungkap, Rabu, (29/07/2020).

Dirinya menambahkan, sudah banyak orang yang datang belajar kepadanya cara mengembangkan komoditas vanili seperti yang dia lakukan.

“Malah baru begini saja sudah ada yang datang menawarkan. Kata mereka kalau sudah panen biar mereka yang ambil. Tak sulit memasarkan. Harga jualnya juga tinggi,” pungkasnya.

 

Neno Karlina

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.