TNews, BOLMONG — Usai diserahkan secara simbolis bantuan bibit jagung dan pupuk cair terhadap masyarakat di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), oleh Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey yang didampingi Bupati Yasti Soepredjo Mokoagow saat melakukan kunjungan kerja, Senin (20/07/2020) kemarin.
Dinas Perkebunan mulai menyalurkan bantuan bibit jagung dan pupuk cair di wilayah pantura, yakni di Kecamatan Bolaang, Bolaang Timur dan Poigar, Selasa (21/07/2020).
Kepala Dinas Perkebunan, Taufik Mokoginta saat ditemui di lokasi penyaluran bantuan, tepatnya di Desa Tadoy Kecamatan Bolaang Timur mengatakan, manfaatkan bantuan bibit jagung dan pupuk cair tersebut agar dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Sebab bantuan tersebut merupakan bentuk perhatian dan tanggung jawab pemerintah kepada masyarakat di tengah pandemi Covid-19 saat ini.
“Bantuan ini jangan diperjualbelikan, jangan hanya ditanam di dalam hati, namun harus ditanam dilahan, agar hasilnya nanti mampu meningkatkan ekonomi masyarakat di tengah pandemi Covid,” tegas Taufik.
Untuk penyaluran kata Mokoginta, pihaknya menargetkan bantuan bibit jagung dan pupuk tersebut tuntas disalurkan di 15 Kecamatan selama sepuluh hari kedepan.
“Iya kita target sepuluh hari. Untuk hari ini baru di Tiga Kecamatan, kemudian besok di Kecamatan Lolak dan Sangtombolang, selanjutnya di Dumoga Raya, Lolayan kemudian Passi bersatu dan Bilalang,” tuturnya.
Sementara itu, ketua kelompok Tani Dayou Desa Tadoy, Nanang Dilapanga, kepada TotabuanNews mengatakan, pihaknya sangat berterima kasih kepada pemerintah daerah atas perhatiannya.
“Saya mewakili petani menyampaikan terima kasih atas bantuan dan perhatian pemerintah, kami akan manfaatkan dengan baik,” ucapnya.
Senada diungkapkan, Ketua Kelompok Tani Dayanan, Alan Paputungan, pihaknya juga sangat bersyukur karena tidak lagi mengeluarkan anggaran untuk mendapatkan bibit jagung dan pupuk cair terbaik tersebut.
“Alhamdulillah, karena kami petani sangat terbantukan dengan adanya bantuan ini, kami tidak lagi mengeluarkan anggaran untuk membeli bibit dan pupuk cair,” tutur Alan saat diwawancarai di Desa Tadoy Satu.
Imran Asiaw
