TNews, Kotamobagu – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) dan Dinas Kominfo, melakukan pemutakhiran data buku Rencana Umum Penanaman Modal (RUPM), di Aula Kantor Diskominfo, Rabu, (26/08/2020).
Kegiatan dibuka langsung oleh Asisten Bidang Administrasi Umum Setda Kotamobagu, Adnan Massinae, dan diikuti oleh perwakilan Pemerintah Desa dan Kelurahan.
Dalam sambutannya, Adnan mengatakan jika pemutahiran data tersebut bersifat penting sebagai tolak ukur iklim investasi di Kotamobagu.
“Ini adalah skala prioritas Ibu Walikota Kotamobagu. Sehingga, harus diikuti betul kegiatan ini untuk mengkroscek data yang ada, apalagi ini berkaitan dengan investasi. Kita mengejar data sinkronisasi ini, sehingga perlu ketelitian dan kerjasama yang baik, agar data yang ada di dalam sistem sesuai dengan yang ada di lapangan dalam hal ini, yang ada di desa dan kelurahan,” ujar Adnan.
Terpisah, Kepala Dinas PMPTSP Kotamobagu, Noval Manoppo mengatakan pemutahiran data akan dilaksanakan selama dua hari, sebagai strategi untuk menawarkan potensi Kotamobagu bagi para investor.
“Hari ini dua kecamatan, dan besok dua kecamatan lainnya. Melalui kegiatan ini, kita mengkroscek dan menyusun kembali data. Karena, data yang ada masih belum di-update sejak tahun 2018 lalu. Nah, perjalanan waktu pasti ada yang bertambah dan yang berkurang, sehingga data yang kita kroscek ini akan diinput ke dalam aplikasi yang dikembangkan oleh Diskominfo,” ujar Noval.
Lanjutnya, ketika data terbaru telah berhasil diinput, akan turut membantu investor dalam mengetahui seberapa besar potensi yang dimiliki Kotamobagu.
“Agar investor bisa melihat apa potensi yang kit miliki. Contoh; sawah di Kotamobagu berapa hektar hingga hasil produksinya, hingga pertumbuhan UMKM,” pungkasnya.
Pelaksanaan kegiatan ini, peserta dituntut dan diwajibkan mengikuti protokol kesehatan dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19, dengan menjaga jarak, menggunakan masker dan mencuci tangan sebelum masuk ke dalam ruangan kegiatan.
Neno Karlina