Soal Isu Jatuh Miskin, Ini Alasan Ivan Gunawan Jualan Bakso Aci hingga Peyek

0
531

TNews, SELEB – Nama Ivan Gunawan tengah ramai dibicarakan usai muncul dalam podcast Deddy Corbuzier. Di sana ia berdebat dengan Deddy soal alasannya jalani bisnis kuliner.

Ivan Gunawan menjadi bintang tamu dalam podcast Deddy Corbuzier yang diunggah pada 22 Agustus 2020 di YouTube. Dua sahabat lama ini berbincang mengenai banyak hal, termasuk kesibukan Ivan Gunawan dalam menjalani bisnis kuliner sekarang ini.

Deddy menuduh Ivan menggembar-gemborkan dirinya miskin di tengah pandemi COVID-19 agar jualan makanannya laku. Namun hal ini langsung disanggah pria dengan sapaan akrab Igun ini. Ia mengatakan bisnis kuliner merupakan cara ia menyibukkan diri di tengah pandemi COVID-19.

Perbincangan keduanya berlangsung sangat seru hingga sudah ditonton hampir 4 juta kali saat berita ini dibuat. Netizen banyak yang senang karena Igun dianggap sebagai bintang tamu yang mampu membuat Deddy keok dengan berbagai jawabannya yang kocak.

Lantas seperti apa perbincangan keduanya soal kuliner dan apa saja makanan yang kini dijual Igun? detikFood merangkum informasinya seperti berikut (14/8).

  1. Tepis isu miskin di balik jualan makanan

Deddy sempat menuduh Igun selalu menggembar-gemborkan dirinya tengah miskin atau merugi di tengah pandemi COVID-19. “Lo selalu mengampanyekan ‘Gue kan sekarang jualan kerupuk.’ Lo tuh nipu, lo tuh cuma image pandemi ini semua susah. Lo kan kaya, nggak usah pura-pura jualan kerupuk. Nggak usah pura-pura susah,” kata Deddy.

Igun terlihat emosi dan langsung menyanggah semua tuduhan sahabatnya. “Gue nggak pernah bilang gue susah, gue berkecukupan,” ujarnya. Hanya saja ia tak memungkiri pendapatan dirinya dari usaha butik berkurang karena pandemi COVID-19. ” Lagi pandemi gini, siapa yang mau kawin? Kan nggak ada. Jadi dengan gue berjualan peyek, bakso aci, setidaknya bisa menutupi cost gue di butik,” ujar Ivan.

Ia juga mengatakan bisnis kuliner yang ia jalani sekarang adalah caranya menyibukkan diri. “Gue itu kalau nggak ngapa-ngapain, gue cepet stress. Karena kepala gue udah terbiasa muter-muter. Ada mainan yang gue lakuin (dengan bisnis makanan ini),” tambah pria dengan julukan “Super Mega Bintang” ini.

  1. Bisnis peyek diawali sebelum pandemi

Igun lantas menjelaskan, bisnis peyek Mak Igun yang ia lakoni bahkan sudah dari sebelum pandemi COVID-19. “Berawal sebelum pandemi, gue punya temen, temen gue punya ibu. Ibunya temen gue itu ngasih gue peyek. Gue lagi makan, ‘Wah enak banget nih tante. Tante jual dimana? Nggak, tante bikin aja di rumah, nggak pernah jualin. Yaudah tante sini yuk aku jualin.’ Akhirnya gue kerjasama sama dia, gue bikinin Peyek Mak Igun,” jelasnya.

Peyek ini dijual online melalui WhatsApp. Variannya ada peyek kacang, peyek teri, peyek rawit, peyek cabe ijo, dan peyek udang rebon. Harga per stoplesnya Rp 135.000, tapi untuk refill yang berarti tanpa toples Rp 120.000.

Peyek Mak Igun punya banyak penggemar. Kemasan toples yang besar membuat peyek ini jadi stok favorit banyak orang, termasuk rekan-rekan artisnya. Banyak yang menyimpan peyek di meja makan untuk menjadi ‘teman’ santap nasi plus lauk.

  1. Jalani usaha coffee shop

Setelah bisnis peyek, Igun juga merambah bisnis kopi kekinian. Tak tanggung-tanggung, ia membuka gerai coffee shop bernama Kedjora Coffee di kawasan BSD. Terbaru, ia sudah membuka cabang di Tebet.

Nama menunya berdasarkan zodiak, misalnya Virgo Hoba, Cancer Charcoal Latte, Taurus Espresso Latte, dan banyak lainnya. Tak ketinggalan kudapan seperti brownies dan donat untuk menemani minum kopi.

Igun juga merancang interior coffee shopnya dengan nuansa kekinian sehingga bikin banyak pengunjung bisa foto-foto di sana. Selain di BSD dan Tebet, ada juga gerai Kedjora Coffee di Cipete.

  1. Bisnis baru, bakso aci

Seolah belum puas dengan bisnis peyek dan kopi, terbaru Igun juga memperkenalkan bakso aci dengan merek dirinya. Bakso aci ini bisa dibeli via situs marketplace.

Harganya Rp 35.000 saja dengan deskripsi super hottt. Bakso aci Mak Igun memang disebut-sebut punya rasa pedas yang nendang.

Kepada Deddy, Igun juga menjelaskan kalau terjunnya ia ke bisnis kuliner ingin mencari peluang baru. “Gue punya brand baju ready to wear, di butik gue ada 50 orang yang harus gue survive-in. Kalau baju gue nggak ada yang beli, mereka kan tetap harus ada di situ seharI-hari. Gue nggak pengin mereka merasakan pandemi. Jualan makanan itu untuk mensupport,” jelasnya.

  1. Memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan bisnis kuliner

Punya lebih dari 22 juta followers di Instagram, Igun memanfaatkan platform ini untuk mempromosikan bisnis kulinernya. Secara berkala ia mengunggah berbagai foto jualannya. Lengkap dengan deskripsi bagaimana cara membeli produk tersebut.

Selain itu, Igun juga kerap meminta bantuan teman-teman terdekatnya dari kalangan artis untuk mempromosikan makanannya. Sebut saja Ruben Onsu, Sarwendah, dan selebgram Keanu. Dengan begitu penjualan produk makanan Igun pun bisa lebih laku.

 

Sumber: detik.com

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.