TNews, NASIONAL – Bioskop di Jakarta mendapat izin dibuka di momen Pembatasaan Sosial Berskala Besar (PSBB) Transisi. Ada regulasi baru yang ditetapkan oleh Pemprov DKI.
Aturan tersebut berkaitan dengan jumlah penonton yang boleh menikmati film di dalam satu studio. Berbeda dari sebelumnya, kapasitas studio kini dikurangi.
Sebelumnya, jumlah pengunjung atau penonton yang masuk ke dalam studio dalam satu waktu maksimal 50 persen. Kini jumlahnya dikurangi menjadi 25 persen.
Jumlah penonton menjadi salah satu aturan yang diperbarui dari aturan sebelumnya. Selebihnya, aturan yang sebelumnya sudah ditetapkan seperti menjaga jarak hingga pemakaian masker menjadi poin yang tak dilewatkan di regulasi kali ini.
Jarak minimal 1,5 meter wajib diterapkan dari satu tempat duduk ke tempat duduk lain di dalam studio. Berikut pemakaian masker, face shield hingga sarung tangan kepada petugas dan pengunjung.
Selain itu jam operasional bioskop tak lagi dapat berjalan seperti biasa. Akan ada jam operasional yang terbatas sesuai persetujuan Pemprov DKI.
Meski sudah diberikan izin, tak semua langsung menyambut jumlah kapasitas bioskop yang dikurangi hingga hanya 25 persen. Produser Chand Parwez misalnya merinci apakah jumlah yang dibatasi itu akan sesuai.
“Mendingan kita tunggu saja, kami kan mau buka dengan mengikuti peraturan yang benar. Apakah dengan peraturan 25 persen itu masuk di akal atau tidak? Karena bioskop itu untuk operasional ada minimumnya kan, untuk bisa bayar biaya-biaya tetapnya, kan bioskop juga ada biaya untuk segala macam peralatan listrik apa,” tuturnya.
DKI Jakarta mengurangi pengetatan PSBB di ibu kota. Jakarta menerapkan PSBB transisi per 12 Oktober 2020.
Keputusan ini diambil usai melihat melambatnya kasus positif Corona dari kasus aktif di DKI Jakarta.
Sejak beberapa bulan lalu, jadwal dibukanya bioskop di ibu kota mengalami penundaan. Awalnya bioskop ditetapkan dibuka pada 29 Juli. Namun hal itu urung dilakukan melihat dari kasus pandemi yang meningkat.
Pandemi ini juga melumpuhkan sektor industri film lain yakni sisi produksi. Sejumlah film mengalami penundaan produksi meski beberapa minggu belakangan, sejumlah film mulai kembali melakukan syuting.
Sumber : Detik.com