Bertahan dengan Bakso di Tengah Pandemi

0
84

TNews, Kotamobagu – Pandemi tak mengalahkan mereka yang bertekad dan tetap optimis. Hal ini diterapkan oleh Suparlan Mokoginta (34), warga Desa Bilalang 3, Kecamatan Kotamobagu Utara.

Bermodal nekat, Superlan memulai usaha kulinenya. Aneka bakso diolah dan dipasarkan di depan balai desa.

“Asalkan bertekad, rezeki itu sudah diaturĀ  Jadi kita yakin saja bahwa hasil tidak akan menghianati usaha,” ucapnya, Kamis, (19/11/2020).

Dirinya mengatakan, usaha ini bisa membuatnya bertahan di tengah pandemi. “Ya cukuplah. Setidaknya bisa bertahan disaat orang-orang kesusahan,” ujarnya.

Strategi pemasaran juga dilakukannya dengan mengandalkan media sosial. Tak jarang ojek online berlalu-lalang di sekitar tempat jualannya, untuk mengambil pesanan pelanggan.

Adapun jenis-jenis makanan yang tersedia, yakni; bakso Tenes yang dibanderol dengan harga Rp15 ribu. Bakso biasa Rp12 ribu, dan mie tulang brenebon Rp18 ribu.

“Harganya masih terjangkau. Yang pasti semua bakso-bakso tersebut terbuat dari daging sapi dengan kualitas yang baik,” jelasnya.

Kontak melayani pemesanan melalui nomor 081344357505, whatssapp 081243085936, atau akun FB GameFarm Arlan, Eltin Pobela dan M Akbar.

 

Neno Karlina

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.