TNews, PILKADA – PDIP mengklaim jagoannya di Pilwalkot Manado 2020, calon Andrei Angouw-Richard Sualang (AARS) menang berdasarkan hasil quick count atau hitung cepat. Sekjen PDIP Hasto Hasto Kristiyanto mengaku menerima informasi Cawalkot akan mengukir sejarah baru Andrei Angouw.
“Calon wali kota Andrei Angouw, itu bakal menjadi wali kota pertama yang beragama Konghucu,” kata Hasto dalam keterangan tertulisnya seperti dilihat detikcom, Jumat (11/12/2020).
Andrei sebelumnya mengaku bersyukur dengan hasil quick count Pilwalkot Manado. Dia juga berterima kasih kepada warga.
“Tentunya bersyukur, dan terima kasih kepada masyarakat Kota Manado yang sudah mempercayakan kami,” kata Andrei saat dihubungi, Kamis (10/12/2020).
Andrei mengaku tak ingin bereuforia. Dia meminta para pendukungnya bersabar menunggu hasil resmi dari KPU.
“Sebaiknya kita menunggu penetapan resmi dari KPUD Manado,” ujarnya.
Sebelumnya, Lembaga survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) telah merampungkan hitung cepat atau quick count Pilkada Manado, Sulawesi Utara (Sulut). Hasilnya, pasangan calon Wali Kota-Wakil Wali Kota Manado, Andrei Angouw-Richard Sualang, berada di posisi teratas.
Data ini berdasarkan 100 persen suara yang sudah masuk ke quick count LSI. Data ini diambil per pukul 23.36 WIB, Rabu (9/12/2020).
Paslon nomor urut 1 Andrei Angouw-Richard Sualang mendapatkan 36,41 persen suara. Andrei-Richard berada di posisi teratas dibanding tiga paslon lainnya.
Pasangan nomor urut 2 Sonya Selviana Kembuan-Syarifudin Syaafa mendapat 13,29 persen suara.
Pasangan nomor urut 3 Mor Dominus Bastiaan-Hanny Joost Pajouw memperoleh 22,64 persen. Sedangkan pasangan nomor urut 4 Julyeta Paulina Amelia Runtunewe-Harley Mangindaan mengumpulkan 27,66 persen suara.
Untuk diketahui, data quick count bukan hasil resmi Pilkada 2020. Hasil resmi pemilu menunggu penghitungan suara secara manual dari KPU.
Sumber: detik.com
