Ini Kata DPW APRI Sulut Kepada Olly Dondokambey

0
105

TNews, POLITIK — Kepedulian Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulut terlebih Gubernur Sulut Olly Dondokambey terkait nasib ratusan ribu penambang rakyat di Sulut dan kebijakan menyangkut pertambangan rakyat mendapat apresiasi.

Salah satunya datang dari pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Asosiasi Penambang Rakyat Indonesia (APRI) Sulut melalui Ketua DPW APRI Jems Julius Tuuk.

Minggu (6/12/2020) malam, Jems Tuuk didampingi sejumlah pengurus APRI Sulut lainnya serta 170 ribu penambang rakyat di Sulut mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Sulut Olly Dondokambey.

“Kami atas nama pengurus sebagai penyambung lidah ratusan ribu penambang rakyat di Sulut mengucapkan banyak terima kasih kepada Gubernur Sulut Olly Dondokambey terkait dengan dukungan terhadap penambang rakyat atas kebijakan Gubernur Sulut Olly Dondokambey yang sejak 4 tahun lalu membatalkan izin 51 IUP di semua wilayah Sulut dan itu akan dikembalikan menjadi wilayah pertambangan,” tegas Jems Tuuk.

Maka, lanjut Tuuk, atas nama 170 ribu penambang aktif di Sulut, 500ribu keluarga besar APRI mengapresiasi kebijakan yang menyangkut nasib dan komitmen tersebut.

“Kami berharap di tahun yang akan datang, perwujudan dari harapan ratusan ribu penambang rakyat aktif di Sulut bisa menjadi kenyataan. Ini menjadi tuntutan penambang rakyat di seluruh Sulut. Karena Gubernur telah mendukung penambang rakyat dengan pemberian izin sesuai aturan perundang-undangan,” tuturnya.

Sementara itu, terkait rekomendasi di DPRD Sulut tentang pembentukan WPR di seluruh wilayah Sulut, Tuuk yang juga anggota DPRD Sulut ini memastikan rekomendasi tersebut sudah diparipurnakan.

“Rekomendasinya sedang bergulir di Biro Hukum. DPRD Sulut sendiri dalam tim kecil akan segera menuju kementerian untuk membahas masalah tersebut. Diskresi terkait kondisi saat ini sedang dalam perjuangan DPRD Sulut lewat rekomendasi,” tutupnya.

 

Sumber: Berita Manado

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.