TNews, BOLMONG — Selain menyediakan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) sebanyak 7,5 ton, Pemkab Bolaang Mongondow (Bolmong) melalui Dinas Ketahanan Pangan (DKP) juga menyiapkan siasat pemamfaatan anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT) yang telah tertata dalam APBD Tahun 2021 ini.
Menurut Kepala DKP I Nyoman Sukra, hal itu dilakukan pihaknya dalam rangka mengantisipasi terjadinya gejolak pangan di wilayah Kabupaten Bolmong.
Anggaran BTT tersebut kata dia, bisa digunakan ketika menghadapi gejolak pangan berat.
“Jika memang kondisi perlu untuk penanganan gejolak pangan, maka dari DKP akan mengajukan permohonan untuk menggunakan anggaran BTT. Anggaran tersebut bersifat force mayor. Jadi ketika ada musibah, dan sangat berpengaruh terhadap pangan maka bisa langsung digunakan,” ungkap Sukra, Selasa (26/01/2021).
Dia menjelaskan, jika terjadi bencana alam dan berdampak pada ketahanan pangan daerah, maka pemerintah akan melakukan intervensi lewat CBP ataupun anggaran BTT.
“Anggaran BTT ini bisa dimamfaatkan oleh OPD yang terkait dengan mitigasi bencana, termasuk DKP,” tuturnya.
Imran Asiaw
