Jajaran Kepolisian Sektor (Polsek) Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat memeriksa pria berinisial H yang viral di media sosial karena mengaku bisa menggandakan uang dengan menggunakan jenglot. Kapolres Metro Bekasi Kombes Hendra Gunawan mengaku sudah memerintahkan jajarannya di Polsek Babelan untuk mengusut video viral itu. Menurutnya, H mengaku sebagai ustad.
“Sementara lagi diselidiki, Kapolsek Babelan saat ini sudah saya perintahkan untuk mengklarifikasi viralnya video itu,” kata Hendra saat dikonfirmasi, Minggu (21/3). “Kapolsek Babelan saat ini sudah saya perintahkan untuk mengklarifikasi viralnya video itu, kepada yang mengaku (sebagai) ustaz H,” imbuhnya. Selain H, lanjutnya, polisi juga tengah memeriksa istri H yang diduga merekam video H yang viral di media sosial. Video H bisa menggandakan uang dengan menggunakan jenggot sebelumnya viral di Facebook setelah diunggah pada Sabtu (20/3).
Dalam video itu, tampak seorang pria berambut gondrong dan mengenakan peci berwarna hitam duduk di lantai yang belakangan diketahui berinsial H. Beberapa pria dewasa kemudian terlihat mengelilingi H yang tengah membuka kotak serta plastik warna hitam. Awalnya, H membuka kotak berukuran kecil berwarna abu-abu di mana di dalamnya terdapat benda berwarna hitam. Setelah itu, H membungkus benda itu dengan kertas. Gulungan kertas itu kemudian dimasukan H ke sebuah kotak warna hitam yang ukurannya lebih besar. Tak lama kemudian, ia mengeluarkan gulungan kertas itu dan mengambil benda berwarna hitam untuk diletakkan kembali ke kotak warna abu-abu.
Lalu, kertas-kertas itu dimasukkan kembali ke kotak hitam dan H mengambil kantong plastik berwarna hitam untuk menutupi kotak hitam itu. Seketika, muncul asap dari kantong plastik itu. Lalu, dia membuka kotak hitam itu dan terlihat uang kertas Rp100 ribu dalam jumlah yang banyak. H kemudian mengambil uang dalam kotak hitam itu dan menaruhnya di sekeliling kotak hitam. “Kalo ada benda, berarti ini enggak habis-habis. Nanti motor beli satu-satu, ninja, ninja, ninja,” kata H dalam rekaman video tersebut.
Sumber : cnnindonesia.com