TNews, OLAHRAGA – Mantan gelandang Inter Milan, Fredy Guarin, diseret oleh polisi karena menyerang orang tuanya. Noda darah juga ada di pakaian pria asal Kolombia itu. Guarin saat ini berstatus pemain Millonarios. Pesepakbola 34 tahun itu belum lama ini meminta libur karena ada masalah pribadi. Hal itu merujuk kepada pertikaian di lingkaran keluarga. Menurut surat kabar El Pais di Kolombia, pihak keluarga menelepon polisi dan menuduh Guarin menyerang ayahnya sendiri.
Video yang dirilis oleh BluRadio Kolombia menunjukkan Guarin tampak mabuk. Dia kemudian jatuh ke tanah saat ditarik keluar dari rumah oleh polisi, dengan noda darah di celana jinsnya. Video lain kemudian muncul, yang memperlihatkan Guarin di area luar rumah sakit. Polisi dan staf rumah sakit secara berusaha keras mengangkat Guarin dan mengikatnya ke brankar. Dikutip dari Marca, yang merupakan laporan jurnalis Guillermo Arango, Millonarios akan mendukung pemain tersebut dan memberikan bantuan apapun yang dibutuhkan.
Sementara itu, kepala kepolisian mengungkapkan bahwa Guarin berada di bawah pengaruh sejumlah zat saat ditangkap. “Dia secara fisik menyerang orang tuanya, kemudian diminta untuk dibawa pergi oleh polisi,” kata pihak kepolisian. Guarin bermain untuk Boca Juniors pada 2005/06, kemudian pindah ke Eropa untuk bergabung dengan Saint-Etienne. Dua tahun kemudian dia pindah ke Porto dan lanjut ke Inter, sebelum bergabung dengan Shanghai Shenhua. Dia kembali ke Amerika Selatan dengan bermain untuk Vasco da Gama. Tahun ini dia berkostum Milionarios yang akan segera dia tinggalkannya.
Sumber : detik.com
