Kunjungi Lokasi Bom Makassar, Mahfud: Teroris Tak Wakili Agama Tertentu

0
44

TNews, NASIONAL – Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD mengunjungi lokasi bom bunuh diri pasangan suami istri di depan Gereja Katedral, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Mahfud mengungkapkan ada 5 orang Muslim yang turut menjadi korban dan menunjukkan teroris tidak mewakili agama tertentu. “Kalau teroris mengaku memperjuangkan islam, yang jadi korban bahkan orang Islam,” kata Mahfud kepada wartawan di Makassar, Jumat (23/4/2021). Untuk diketahui, Mahfud hari ini mengunjungi Gereja Katedral Makassar untuk memberikan dukungan moral pascaledakan bom bunuh diri saat Misa Minggu Palma pada Minggu (28/3) lalu. Mahfud juga bertemu dengan salah satu korban yang sudah sehat.

“Ada 5 orang yang muslim (jadi korban). Jadi (terorisme) itu tidak mewakili agama tertentu,” jelas Mahfud. Salah satu muslim yang menjadi korban bom di depan gereja Katedral Makassar adalah pria bernama Tompo. Dia sendiri hadir saat kunjungan Mahfud. “Yang sempat hadir itu cuma satu (korban), itu Tompo tadi, muslim,” kata Uskup Agung Makassar Yohanes Likuada’ saat ditemui terpisah. Tompo merupakan petugas parkir di Gereja Katedral Makassar. Tompo juga merupakan rekan kerja dari Kosmas Balembang, sekuriti penghadang bom bunuh diri. “Ya dia rekan kerja Kosmas. Jadi Kosmas ini yang menghalangi, jadi dia (Tompo) dekat-dekat di situ (dekat Kosmas sata menghadang bomber),” kata Yohanes.

Menurut Yohanes, Tompo sempat juga dibawa ke rumah sakit imbas serpihan bom bunuh diri. Namun luka Tompo disebut ringan. “Dia memang dibawa ke rumah sakit tapi dokter mengatakan tidak perlu dirawat inap jadi bisa pulang,” katanya. Untuk empat muslim lainnya yang turut menjadi korban merupakan pejalan kaki. Mereka berada dalam radius 5-6 meter dari titik ledakan bom bunuh diri. “Jadi mereka kebetulan jalan kaki, menyeberang di sana, kena (serpihan bom). Itu saya kira 5-6 meter dari ledakan bom itu,” katanya.

 

Sumber : detik.com

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.