Novel Dkk Dikabarkan Diganjal Tes ASN, Daftar Kasus Top KPK Diungkap

0
128

TNews, HUKRIM – Penyidik KPK, Novel Baswedan dan beberapa penyidik dikabarkan dipecat dari KPK gegara gagal tes alih status menjadi aparatur sipil negara (ASN). Novel merupakan salah satu penyidik senior yang kerap terlibat dalam pengungkapan kasus-kasus besar. Kabar soal dirinya yang tak lolos tes sebagai ASN itu disampaikan oleh Novel. Dia mengaku telah mendengar kabar tersebut. “Cuma itulah aku paham tapi nanti begitu disampaikan itu benar baru bisa dikonfirmasi kan tapi rasanya kayak begitu sih,” kata Novel, Selasa (4/5/2021). “Mereka maunya begitu tapi itu kan sudah lama, upaya-upaya cuma yang berbeda yang diduga berbuat pimpinan KPK sendiri, kan lucu,” imbuhnya.

Novel pun mempersilakan publik nantinya mengkroscek nama-nama pegawai yang tidak lolos itu. Menurut Novel, profil orang-orang itu sangat tidak layak bila disebut tidak lolos tes ASN. “Mau dikaitkan dengan kemampuan akademis, mereka hebat-hebat. Mau dikaitkan dengan nasionalisme, mereka orang-orang yang selama ini bela negaranya kuat, antikorupsinya kuat, integritasnya bagus-bagus, radikalisme nggak nyambung karena heterogen,” ujarnya. Sementara itu, Sekjen KPK Cahya Hardianto Harefa menegaskan hasil asesmen wawasan kebangsaan untuk alih status pegawai KPK ke ASN masih tersegel. Dia mengatakan hasil asesmen tersebut bakal diumumkan secara transparan.

“Saat ini hasil penilaian asesmen TWK tersebut masih tersegel dan disimpan aman di Gedung Merah Putih KPK dan akan diumumkan dalam waktu dekat sebagai bentuk transparansi kepada seluruh pemangku kepentingan KPK,” kata Cahya dalam keterangan tertulis, Selasa (4/5/2021). Dia mengimbau media ataupun publik untuk menunggu pengumuman resmi tersebut. Cahya menegaskan KPK telah menerima hasil asesmen TWK itu pada 27 April 2021. Hasil itu diterima langsung dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) bertempat di Kementerian PAN-RB. Meski masih belum jelas, kabar Novel dipecat KPK ini menjadi sorotan dari berbagai pihak. Apalagi, Novel merupakan salah satu penyidik yang terlibat dalam pengungkapan kasus-kasus korupsi besar.

Berikut sejumlah kasus korupsi besar di mana Novel terlibat sebagai penyidiknya:

  1. Kasus proyek simulator SIM yang salah satunya menjerat mantan Kakorlantas Irjen Djoko Susilo. Kasus ini diusut KPK pada 2011.
  2. Kasus korupsi e-KTP. Kasus ini menjerat sejumlah nama, salah satunya mantan Ketua DPR RI Setya Novanto. Kasus korupsi e-KTP merugikan negara hingga Rp 2,3 triliun.
  3. Kasus suap dan gratifikasi mantan Sekretaris MA Nurhadi. Dalam kasus ini, Nurhadi dinyatakan terbukti menerima suap-gratifikasi senilai Rp 49 miliar.
  4. Kasus suap eks Ketua Mahkamah Konstitusi, Akil Mochtar.
  5. Kasus suap ekspor benih lobster yang menjerat mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo.
  6. Kasus wisma atlet yang menjerat eks anggota DPR Angelina Sondakh.

Prestasi Novel dalam mengungkap kasus besar ini membuat mantan Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto gusar jika eks anak buahnya itu benar-benar dipecat. BW mulanya mengatakan adanya siasat untuk melumpuhkan KPK. Siasat tersebut, menurut dia, berasal dari kawanan kuasa kegelapan yang bersekutu dengan koruptor. BW tak menjelaskan dengan gamblang siapa kawanan kuasa kegelapan yang dimaksud. “Ada siasat yang tak pernah jeda, begitu khusyuk, kawanan kuasa kegelapan bersekutu dengan koruptor dan jaringannya terus menggempur KPK. Tak hanya itu, kekuatan tanpa batas itu, berupaya untuk ‘melumat’, melumpuhkan dan bahkan meluluh-lantakkan KPK,” kata BW dalam keterangan tertulis. BW menduga siasat melumpuhkan KPK itu, salah satunya dengan merekrut orang-orang bermasalah. Selain itu, dengan menundukkan sikap kritis pegawai KPK yang berintegritas memberantas korupsi.

 

Sumber : detik.com

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.