TNews, KULINER – Beberapa makanan dan minuman ini diklaim sebagai terapi penyembuhan COVID-19. Karenanya, makanan dan minuman tersebut laris diburu hingga harganya melonjak naik.
Angka pasien terpapar COVID-19 di Indonesia belakangan ini kembali naik. Tak tanggung-tanggung ada puluhan ribu kasus baru dan ratusan orang yang meninggal akibat COVID-19.
Meski telah ada vaksin, tetapi tak sedikit masyarakat yang mencari pengobatan dari makanan dan minuman. Seperti yang baru-baru viral, terjadi panic buying pada produk susu beruang ‘bear brand’ di sebuah supermarket.
Bukan hanya susu beruang ‘bear brand’, ada juga beberapa makanan dan minuman lainnya. Mulai dari vitamin, bumbu dapur hingga kelapa hijau. Hal tersebut menyebabkan harga di pasaran jadi naik.
Berikut 5 makanan yang diklaim sebagai obat penyembuh COVID-19:
- Susu Beruang
5 Fakta Susu Beruang yang Diburu Selama Pandemi Covid-19Susu Beruang dan Air Kelapa Hijau Diklaim Sebagai Obat Penyembuh COVID-19 Foto: iStock
Belakangan ini Indonesia tengah dihebohkan dengan produk Susu Beruang. Produk susu itu disebut-sebut dapat dijadikan terapi untuk penyembuhan COVID-19. Di supermarket produk itu habis diburu masyarakat.
Bahkan terjadi panic buying di sebuah supermarket. Seperti dalam video singkat yang dibagikan oleh pengguna Twitter @ezash. Panic buying tersebut menyebabkan harganya melonjak naik.
Namun, belakangan hal tersebut ditanggapi banyak ahli gizi. Pakar IDI juga telah menegaskan bahwa Susu Beruang tidak bisa mengobati COVID-19 karena kandungan nutrisinya sama seperti susu pada umumnya.
- You C 1.000
Selain produk susu, produk minuman vitamin dari merek You C 1.000 juga diburu habis oleh masyarakat. Hal tersebut karena produk You C 1.000 diklaim dapat dijadikan sebagai terapi penyembuhan COVID-19.
Sempat beredar kabar bahwa minum vitamin itu sebanyak 1.000 mg setiap tiga jam dapat menyembuhkan COVID-19. Sejak kabar itulah, You C 1.000 langsung laris di pasaran.
Namun, hal itu dibantah oleh ahli gizi. Banyak ahli gizi yang menyarankan untuk tidak minum produk itu secara berlebihan.
- Bawang Putih Bawang Putih
Sejak kemunculan virus corona, bawang putih selalu dikaitkan sebagai terapi untuk penyembuhan COVID-19. Mengonsumsi bawang putih diklaim dapat memerangi virus karena di dalamnya ada kandungan antioksidan.
Selain itu, bawang putih juga dipercaya dapat menyembuhkan hilangnya indra penciuman dan indra perasa akibat terpapar COVID-19. Hal tersebut menyebabkan bumbu dapur ini diburu masyarakat.
Bahkan saking banyaknya permintaan, harga bawang putih di pasaran sempat naik. Bukan hanya di Indonesia, tetapi juga terjadi di negara lainnya, seperti China dan India.
- Jahe Merah
Harga Jahe Merah hingga Bawang Bombai Digoyang CoronaqSusu Beruang dan Air Kelapa Hijau Diklaim Sebagai Obat Penyembuh COVID-19 Foto: Anisa Indraini
Bukan hanya bawang putih saja, bumbu dapur berupa jahe merah juga diburu masyarakat. Itu karena banyak orang yang membuat racikan minuman herbal dari jahe merah untuk penyembuhan COVID-19.
Jahe merah memang memiliki kandungan antioksidan yang tinggi. Karenanya sering diandalkan untuk menangkal virus dan radikal bebas dalam tubuh.
Namun, karena banyaknya masyarakat yang membeli jahe merah untuk mencegahCOVID-19, harga jahe merah di pasaran sempat melonjak naik. Dari yang semula hanya Rp 45 ribu per kg naik menjadi Rp 65 ribu per kg.
- Kelapa Hijau
Kelapa hijau juga diburu untuk dikonsumsi airnya. Banyak masyarakat Indonesia yang menjadikan air kelapa hijau sebagai terapi penyembuhan COVID-19.
Hal tersebut juga ramai diperbincangkan oleh netizen di TikTok. Banyak dari mereka yang membagikan tips mengonsumsi air kelapa hijau untuk penyembuhan.
Ada yang dicampur dengan air lemon, air jeruk nipis, garam hingga madu. Kelapa hijau di pasaran pun laris diburu pembeli. Bahkan ada netizen yang mengatakan harga menjadi lebih mahal.
Sumber : Detik.com
