TNews, KULINER – Jika sedang berdiet asupan makanan setiap hari harus dihitung cermat. Mulai dari menu sarapan rendah kalori agar berat badan cepat turun.
Kalori merupakan faktor yang dapat memengaruhi berat badan. Semakin banyak asupan kalori, maka berat badan akan bertambah jika tak diimbangi dengan olahraga.
Dengan makan makanan rendah kalori secara tidak langsung dapat membiasakan tubuh menciptakan defisit kalori harian. Hal tersebut dapat secara konsisten memangkas bobot tubuh.
Ada banyak makanan rendah kalori yang cocok dijadikan menu sarapan sehat. Walaupun rendah kalori, tetapi makanan tersebut juga tetap mengenyangkan dan mengandung banyak nutrisi.
Dilansir dari Insider (06/04) berikut 5 sarapan rendah kalori:
- Dada Ayam
Dari daging ayam, bagian dada adalah yang bagian yang kalorinya paling rendah. Karenanya fillet ayam atau bagian dada ayam sering dipilih sebagai menu sarapan bagi pelaku diet.
Dalam 100 gram daging dada ayam hanya mengandung 165 kalori. Berbeda dengan 100 gram paha ayam yang mengandung kalori sebanyak 177,1.
Kalori pada dada ayam juga 25% lebih rendah dari daging sapi. Namun, jumlah proteinnya sama-sama tinggi. Supaya kalorinya tidak bertambah, dada ayam sebaiknya tidak digoreng.
Kamu bisa mengolah dada ayam dengan cara dipanggang atau direbus atau dikukus. Cukup tambahkan bumbu seperti sambal dan bumbu rempah untuk menambahkan rasa.
- Telur
Telur dikenal sebagai sumber protein yang baik, murah dan mudah didapat. Selain itu, kalori pada telur juga sangat rendah, sehingga cocok jadi menu sarapan sehat.
Hal itu juga dianjurkan oleh banyak ahli gizi. Dengan sarapan telur bisa membantu menurunkan berat badan. Satu butir telur, biasanya hanya mengandung 75 kalori.
Telur sangat mudah diolah menjadi berbagai macam masakan. Namun, perhatikan juga cara mengolah agar kalorinya tidak bertambah. Olah menjadi telur rebus, telur panggang, telur kukus atau semur telur.
- Beras Cokelat
Beras memiliki berbagai jenis. Beras yang paling umum dijadikan makanan pokok adalah beras putih. Namun sayang, beras putih mengandung kalori yang tinggi.
Sebagai alternatif pengganti, kamu bisa mengonsumsi beras cokelat (brown rice) yang kandungan kalorinya lebih rendah. Dalam 100 gram beras cokelat hanya mengandung 116 kalori.
Berbeda dengan 100 gram nasi putih yg mengandung 130 kalori. Meskipun beras cokelat tidak sepopuler beras merah, tetapi kandungan seratnya jauh lebih tinggi.
Selain itu, beras cokelat juga lebih pulen. Nasi dari beras cokelat ini juga dapat dipadukan dengan aneka lauk yang sehat. Seperti sayuran tumis, omelet tahu atau telur panggang.
- Bayam
Untuk pilihan sayuran yang cocok jadi menu sarapan rendah kalori ada bayam. Itu karena sayuran hijau ini mengandung banyak vitamin dan nutrisi seperti zat besi dan kalsium.
Dalam 100 gram bayam hanya mengandung 26 kalori. Biasanya bayam diolah menjadi bayam tumis, dicampurkan dalam omelet atau dibuat sup dan sayur bening bayam.
- Kentang
Kentang juga sering dijadikan alternatif pengganti nasi putih atau karbohidrat. Namun, perhatikan juga cara mengolah kentangnya. Sebaiknya kentang diolah dengan cara dipanggang atau direbus.
Dalam 100 gram kentang rebus umumnya hanya mengandung kalori sekitar 90 kkal. Kalau dipanggang paling tidak kalorinya tidak lebih dari 98 kkal.
Biasanya kentang rebus atau panggang dimakan dengan dada ayam dan salad sayuran. Sarapan dengan menu kentang ini dapat secara efektif menurunkan berat badan dan menjaga kesehatan usus.
Sumber : detik.com
