TNews, WISATA – Little Kyoto di China terpaksa ditutup setelah dibanjiri komentar dari netizen. Kenapa ya?
Dikenal sebagai Tang Little Kyoto, situs baru yang terletak di Kota Dalian, Provinsi Liaoning, merupakan kompleks komersial bertema Jepang terbesar di China. Terletak di lahan seluas 630.000 meter persegi, pembangunan fasilitas dimulai pada 2019 dan dijadwalkan selesai sepenuhnya pada 2024.
Biaya pembangunan diperkirakan mencapai 6 miliar yuan (USD 929,7 juta). Belum juga rampung, Little Kyoto dikritik habis oleh netizen.
Pada 21 Agustus, ketika bagian pertama kompleks dibuka untuk umum, menjadi momen pertama kritik muncul untuk Little Kyoto itu. Diberitakan SoraNews, Selasa (7/9/2021) Little Kyoto di China itu dinilai mengungkit lagi invasi Jepang.
Kritik tiada henti itu sampai menyebabkan penutupan sementara Little Kyoto sejak 30 Agustus.
Platform media sosial populer China, Weibo, dibanjiri keluhan dari orang-orang yang mempermasalahkan lokasi fasilitas. Mereka mengatakan bahwa Dalian adalah daerah yang pernah diduduki oleh pasukan Jepang.
Promosi barang dan perusahaan buatan Jepang di area seperti itu tampaknya menjadi masalah bagi banyak orang, yang menggambarkan kompleks komersial sebagai ‘invasi budaya Jepang ke China’.
Menurut pengembang real estate, Dalian Shuyuan Group, pemerintah kota memerintahkan mereka untuk menangguhkan operasi pada malam 30 Agustus, dengan alasan kekhawatiran tentang kritik yang diungkapkan di internet. Serta kekhawatiran akan kerumunan orang yang berkumpul di daerah itu selama pandemi.
Fasilitas ini sekarang ditutup untuk umum, dengan tanggal pembukaan kembali belum diumumkan. Terlepas dari protes online, investasi jutaan USD diyakini pembangunan kompleks itu akan terus berjalan.
Komplek ini dirancang untuk meniru area wisata terkenal di Kyoto seperti lereng Ninenzaka dan Sannenzaka di dekat Kuil Kiyomizudera.
Pemandangan kota bergaya Kyoto di Tang Little Kyoto itu dirancang oleh arsitek Jepang. Pembangunannya menggunakan bahan-bahan impor dari Jepang, termasuk genteng tradisional.
Dalian Shuyuan Group mengatakan proyek Tang Little Kyoto sangat menarik bagi orang-orang di China. Karena fakta bahwa Kyoto, ibu kota kuno Jepang dari tahun 794-1868, diyakini dipengaruhi oleh arsitektur China dari Dinasti Tang (618 hingga 907).
Sumber : detik.com
