TNews, OLAHRAGA – Manchester United dinilai tak berkembang dalam hal permainan di bawah Ole Gunnar Solskjaer. Hanya Cristiano Ronaldo yang bikin mereka kini tampak lebih baik.
Manchester United sementara ini ada di posisi empat klasemen Liga Inggris dengan 14 poin dari tujuh pertandingan. ‘Setan Merah’ memetik empat kemenangan, dua kali imbang, dan sekali kalah.
Hanya dua poin yang memisahkan MU dari pemimpin klasemen sementara, Chelsea. Persaingan masih sangat terbuka selepas tujuh pekan berlalu.
Situasinya agak lebih rumit di Liga Champions. MU mengawali dengan kekalahan dari Young Boys di Matchday I, sehingga kini tertahan di posisi tiga Grup F dengan tiga poin hasil kemenangan dramatis atas Villarreal.
Mantan gelandang Liverpool Dietmar Hamann menyebut saat ini Manchester United praktis diselamatkan oleh gol-gol Cristiano Ronaldo. Secara permainan, ia tak melihat adanya perkembangan signifikan dari musim lalu di bawah Ole Gunnar Solskjaer.
Sejak pulang ke Old Trafford pada musim panas lalu, Ronaldo sudah bikin tiga gol di empat penampilan Premier League dan dua gol di dua partai Liga Champions. Hamann memprediksi Solskjaer akan dipecat cepat atau lambat.
“Satu-satunya alasan kenapa Manchester United masih ada di persaingan gelar (Liga Inggris) dan baik-baik saja di Liga Champions adalah Cristiano Ronaldo,” ujarnya kepada Sky Sports dikutip Metro.
“Saya tak tahu di mana posisi mereka tanpa dia atau gol-golnya. Itu semua saling menambal. Old Trafford, dulunya dikenal sebagai Theatre of Dreams, sekarang lebih mirip dengan Theatre of Nightmares.”
“Performa mereka menyedihkan. Pada saat ini, mereka tidak menampilkan permainan yang bagus. Jadon Sancho itu jauh di bawah ekspektasi, yang mana saya tak bisa pahami.”
“Dengan Varane, mereka punya pemain yang sangat berpengalaman dan dalam diri Ronaldo, mereka punya seseorang yang mengenal Premier League dan rasanya memang tak akan butuh waktu lama untuk menyatukan dia ke tim.”
“Sekarang saya percaya tekanan terhadap manajer akan tumbuh pesat. Saya rasa pertanyaannya tinggal masalah kapan, bukan lagi apakah mereka akan memecatnya. Sebab dia sudah terlalu lama di sana untuk tidak ada perkembangan sama sekali,” tambah pria asal Jerman ini.
Sumber : detik.com
