TNews, SEHAT – Saat berhubungan intim ada banyak variasi posisi yang dapat dilakukan agar sesi bercinta tidak terasa membosankan. Namun, ada posisi seks berbahaya yang disebut paling berisiko menyebabkan penis patah.
Dalam video yang viral di TikTok, dokter bedah Karan Rajan melalui akun @dr.karanr, mengatakan bahwa posisi seks reverse cowgirl merupakan posisi seks paling berbahaya.
Dikutip dari Your Tango, Jumat (8/10/2021), reverse cowgirl merupakan salah satu posisi seks yang menempatkan wanita di atas dengan posisi duduk membelakangi pasangan.
Lebih lanjut, dijelaskan dr Raj, posisi seks ini diklaim menjadi penyebab 50 persen penis patah atau fraktur penis.
Alasannya selama berhubungan seks dengan reverse cowgirl rentan terjadi dorongan yang tidak menentu atau dorongan mendadak. Hal ini yang kemudian bisa sebabkan penis patah.
“Jika ada dorongan yang tidak menentu atau jika gerakan kedua belah pihak tidak sinkron, jabberwocky [penis] pria bisa keluar dan dihancurkan oleh tulang kemaluan wanita,” jelasnya.
Meskipun penis tidak memiliki tulang, bukan berarti penis tidak bisa patah atau cedera.
“Fraktur penis adalah robekan di tunika albuginea. Ini adalah selubung jaringan karet yang memungkinkan penis membesar selama ereksi,” papar dr Raj.
Sebelumnya awal Juli lalu, British Medical Journal melaporkan kasus patah tulang penis vertikal yang dialami pria berusia 40 tahun saat melakukan hubungan seksual.
Pada pemeriksaan penis patah akan mengalami bengkak dan ekimosis (pendarahan di bawah kulit) sehingga penis akan terlihat seperti terong. Pada 71% kasus, penis menekuk ke kiri.
Jika mengalami patah penis, harus segera diperiksakan ke dokter dalam waktu 24 jam untuk meminimalkan kemungkinan komplikasi jangka panjang.
Sumber : detik.com