TNews, KOTAMOBAGU – Belasan pengrajin terinformasi telah tuntaskan pelatihan pembuatan mebel yang digelar oleh Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja atau Disparinaker Kota Kotamobagu, bekerja sama dengan Unit Pelaksana Teknis Dinas atau UPTD Balai pelatihan Tenaga Kerja Provinsi Sulawesi Utara.
Atas dasar tersebut, maka belasan pengrajin mebel tersebut diketahui telah memiliki seritifikat untuk bisa menjalankan tugas dan usaha mereka sebagai pembuat meubel di Kotamobagu.
Kepala Disperinaker Kota Kotamobagu Imran Golonda lewat Kepala Bidang Perindustrian dan Tenaga Kerja Aditya Manoppo mengatakan kalau ada sekira 16 orang pengrajin yang telah mengantongi seritfikat tersebut. “Mereka para pengrajin ini telah tuntaskan pelatihan pembuatan mebel dan berhak mendapatkan seritifkat dari pelatihan tersebut,” ungkap Aditya Manoppo.
Ditanya sejak kapan pelatihan tersebut digelar, Aditya Manoppo mengatakan kalau proses pelatihan kepada para pengrajin mebel tersebut digelar mereka lebih dari sebulan. “Pelatihan ini sumilai sejak tanggal 1 Oktober 2021 dan berakhir pada 22 November 2021 kemarin. Dimana, berbagai materi telah diberikan kepada mereka, hingga pada prakteknya,” tambahnya.
Aditya juga mengatakan kalau dengan pelatihan tersebut, maka kwalitas pembuatan mebel di Kotamobagu diharapkan akan lebih meningkat, sehingga bisa memperluas pasaran mebel di Sulut bahkan sampai ke nasional. “Kami yakin dengan adanya pelatihan ini, serta pengrajin yang telah bersertifikat, maka mebel yang ada di Kotamobagu tidak lagi diragukan kwalitasnya,” tuturnya.
Informasi yang didapat, proses pelatihan yang digelar oleh Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kotamobagu kepada belasan pengrajin mebel tersebut, digelar dengan sangat ketat dan teliti, dimulai dari pemberian teori, pengenalan alat, sampai dengan praktek yang dilakukan oleh para pengrajin tersebut, dengan mendapatkan pengawasan dari tim yang berasal dari UPTD balai pelatihan tenaga kerja Provinsi Sulut.
Tim Redaksi Totabuan News