PAN-PPP Nilai Muhadjir Tepat Tangani Pencegahan Corona saat Natal dan Tahun Baru

0
12
Muhadjir Effendy (foto google)

TNews, NASIONAL ­- Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mendapat arahan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menangani Corona di momen libur Natal dan Tahun Baru. Anggota Komisi IX DPR Fraksi PAN, Saleh Partaonan Daulay menilai pemilihan Muhadjir tepat.

“Kalau dari sisi nomenklatur saya kira Pak Muhadjir sudah tepat ditunjuk tangani masalah penanganan COVID,” kata Saleh saat dihubungi, Selasa (2/11/2021) malam.

Saleh menilai Muhadjir memang sehari-hari membawahi beberapa kementerian yang berkaitan dengan pandemi Corona. Karena itu, menurutnya sudah sangat tepat jika Jokowi menunjuk Muhadjir.

“Karena Pak Muhadjir koordinator Kementerian PMK, itu di bawahnya ada beberapa kementerian yang langsung di bawah kementerian beliau, Kemenkes, Kemensos, dan Kemendikbud, dan Kementerian Dalam Negeri, termasuk beberapa lembaga lain seperti BNPB, saya kira sangat tepat kewenangan dan juga tugas untuk penangan COVID di masa Natal dan Tahun Baru,” ucapnya.

Tak hanya itu, Saleh menilai Jokowi terlalu sering memberikan tugas ke Menko Marinves Luhut Binsar Pandjaitan. Menurutnya saat ini waktunya Luhut diganti untuk menangani hal lain sesuai kewenangannya.

“Saya melihat bahwa Pak Luhut sudah beberapa kali dikasih tugas oleh Presiden, dan saya kira sudah masanya diganti untuk kewenangan yang lain, Pak Luhut lebih tepat mengurusi masalah pemulihan ekonomi nasional bersama Pak Airlangga, beliau kan Kementerian Maritim dan Investasi,” ujarnya.

Saleh lantas menanggapi terkait banyaknya anggapan penunjukkan Muhadjir lantaran isu keterlibatan Luhut terkait bisnis PCR. Dia menilai penunjukkan Muhadjir murni lantaran kapasitasnya.

“Belum melihat secara khusus terkait (karena isu PCR) itu, bisa jadi setelah ada penunjukan baru orang bisa saja mengait-ngaitkan, tentu ini harus didasari bukti yang ada. Belum sampai ke arah sana, penunjukan Pak Muhadjir tepat bidang kerjanya itu, dan semestinya dari awal Pak Muhadjir,” tuturnya.

PPP Nilai Muhadjir Ditunjuk Jokowi Lantaran Luhut di Luar Negeri

Senada dengan Saleh, Ketua DPP PPP Achmad Baidow atau Awiek juga menyebut pemilihan Muhadjir sebagai koordinator juga tepat. Selain karena kapasitasnya di bidang kesra, Awiek menyebut Luhut sudah memegang kewenangan lain dan tengah berada di luar negeri.

“Sebagai Menko PMK beliau pas ditempatkan di situ karena memang tupoksinya bidang kesra. Kami berharap Pak Muhadjir melakukan terobosan dalam mencegah peningkatan laju COVID. Presiden memberikan kewenangan sama kepada para Menkonya. Karena LBP diberi tugas untuk PPKM Jawa-Bali dan Pak Airlangga luar jawa. Apalagi saat ini LBP sedang ada d LN (luar negeri),” ucap Awiek.

Awiek mengaku tidak curiga terkait penunjukan Muhadjir lantaran Luhut tengah terlibat isu PCR. Dia meminta semua pihak juga ber-husnudzon.

“Ya kita ber-husnudzon, soal isu biarlah nanti pihak berwenang yang menentukan,” tuturnya.

Jokowi Tunjuk Muhadjir

Untuk diketahui, Muhadjir Effendy mendapat arahan dari Presiden Jokowi untuk menangani Corona di momen libur Natal dan tahun baru. Muhadjir diminta untuk memastikan tak ada lonjakan kasus Corona akhir tahun.

“Bapak Presiden sudah memberikan arahan nanti Pak Menko PMK yang akan menjadi koordinator untuk memastikan di periode Nataru tahun ini dan awal tahun depan agar tak menjadi lonjakan kasus konfirmasi,” ujar Menkes Budi Gunadi Sadikin dalam jumpa pers, Senin (1/11).

Budi juga mengatakan Kementerian Kesehatan akan mati-matian mencegah penyebaran Corona, terlebih belakangan ini sudah menunjukkan adanya penurunan kasus di skala nasional. Budi mengatakan pada 2022 mendatang akan banyak event internasional yang digelar di Indonesia sehingga harus ada pencegahan kasus COVID.

“Rencananya kita akan melakukan pilot project pertemuan internasional di tahun ini, pertama mungkin internasional kesehatan, juga bulu tangkis, di mana kita akan melihat di pilot project itu apa saja yang perlu diperbaiki agar nanti pertemuan internasional tahun depan jauh lebih siap dan teruji protokol kesehatannya,” kata Budi.

 

Sumber : detik.com

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.