TNews, HUKRIM – Seorang ibu rumah tangga bernama Sohia Sophu (59) beserta dua anaknya menjadi korban penganiayaan oleh tetangganya sendiri. Kasus itu berawal saat korban menegur mobil pelaku yang terparkir di pinggir jalan.
Peristiwa itu terjadi pada Kamis (23/12) di daerah Cakung, Jakarta Timur. Saat itu mobil korban yang hendak masuk ke parkiran rumah terhambat karena mobil pelaku yang parkir di bahu jalan. Salah satu anak korban sempat berteriak dan menegur pemilik kendaraan tersebut.
“Mobil itu (terlapor) kan di pinggir jalan memang di depan rumah dia tapi di jalan. Terus kami lewat mobil kami udah mau masuk got. Terus karena sempit anak saya ini tegur teriak ‘woy mobil jangan parkir di jalan dong. Ini kan jalan umum’. Kalau kita gores mobil kan bayar juga,” kata Sohia saat dihubungi, Senin (27/12/2021).
Menurut Sohia, teriakan anaknya itu dibalas oleh ibu pelaku. Tidak berselang lama, pelaku lalu keluar dari rumahnya.
Sohia mengatakan pelaku kesal usai diteriaki oleh anaknya. Anak ketiganya lalu dicekik oleh pelaku.
“Terus tiba-tiba keluar ibunya ‘woy baru punya mobil ya’. Tapi kami nggak tanggapi, kami terus maju ke rumah kami. Pas mau masuk parkiran datanglah laki ini dari rumah dia bilang ‘woy mana yang teriakin gw’. Disamperin sama dia ke parkiran kami ini, sampai di situ saya hadang saya bilang ‘bang kenapa bang’. Terus bilang ‘yang mana teriakin gw, yang mana’. Langsung dia dorong saya, anak saya keluar langsung dicekik anak saya,” terang Sohia.
Tindakan penganiayaan pelaku tidak berhenti sampai di situ. Sohia dan anak keduanya yang berjenis kelamin perempuan turut menjadi korban pemukulan oleh pelaku.
“Setelah dicekik saya tarik bajunya, dia balik tonjok saya. Dia balik tonjok saya di situ berdebatlah ibu sama adiknya teriak bawa sapu teriak ‘woy dasar orang pendatang belagu sombong’,” terang Sohia.
“Saya berdebat sama ibunya dia nggak terima. Dia tarik baju saya lagi dia tonjok saya. Dia tonjok lagi saya. Pada saat itu anak perempuan saya keluar dari mobil, anak saya yang nomor dua itu videoin. Habis itu dia pukul bibirnya di mulutnya,” tambahnya.
Melihat kedua anaknya dianiaya pelaku, Sohia tidak tinggal diam. Dia lalu mengejar dan sempat menarik baju pelaku. Namun, saat itu dia justru diancam akan dibunuh pelaku jika bajunya robek karena ditarik korban.
“Seorang ibu nggak rela dong anaknya dipukul begitu. Saya kejar, saya tarik bajunya, terus dia bilang ‘kalau baju gw sobek, gw akan bunuh lu’. Langsung dia tonjok ke mata saya. Sampai sekarang masih bekas,” katanya.
Sohia lalu melaporkan kasus ini ke Polsek Cakung. Laporan itu teregister dengan nomor STPU/1157/B/XII/2021/SPK A/POLSEK CAKUNG/POLRES JAKTIM/POLDA METRO JAYA.
Sumber : detik.com
