TNews, KULINER – Setiap negara memiliki beragam makanan khas, termasuk Filipina. Terlebih, negara di Asia Tenggara itu juga punya sumber daya alam yang kaya termasuk flora asli, seperti akasia, cengkeh merah dan pigweed serta fauna asli babi hutan.
Makanan khas Filipina dikenal dengan sajian daging yang unik yang diolah bersama sejumlah rempah-rempah asli, seperti adas bintang, cengkeh, kayu manis dan kapulaga. Ciri khas lain makanan Filipina adalah tak terlalu pedas sehingga membuat Filipina berbeda dari negara-negara Asia Tenggara.
Berikut 12 makanan Khas Filipina yang sangat menggambarkan Filipina:
Adobo
Hidangan ini berbahan dasar daging yang ditambahi dengan cuka, minyak goreng, kecap dan rempah-rempah yang kaya aroma seperti merica dan daun salam. Daging dalam hidangan ini biasanya berasal dari ayam atau babi, tetapi bisa juga berbahan varian makanan laut. Makanan ini bisa menggambarkan Panlasang Pinoy yang akan membuat penikmatnya bernostalgia tentang tempat itu.
Lechon
Ini adalah sajian babi guling ala Filipina, di mana babi utuh dimasak di atas panggangan terbuka. Babi yang digunakan adalah babi hutan asli yang diisi dengan campuran bawang putih, adas bintang, asam dan daun bawang yang dihancurkan. Kemudian atasnya diolesi dengan kecap yang lezat.
Puso
Puso adalah kue beras asal Filipina yang direbut dalam anyaman daun tropis dan digantung selama dua hari hingga tiga jam agar daun dan kue berasnya menyerap dengan sempurna. Puso kemudian disiapkan dengan penambahan bumbu gurih atau manis.
Tuslob-Buwa
Makanan ini adalah makanan jalanan yang biasa digunakan sebagai pendamping makanan lain seperti kue beras puso. Tuslob-Buwo disiapkan menggunakan minyak atau lemak kemudian ditumis dengan bawang bombay, terasi, bawang putih dan cabai. Lemak babi ditambahkan untuk membhat Tuslob-Buwo menjadi berminyak dan menjadikannya lezat jika disantap dengan puso.
Balut
Balut merupakan salah satu makanan ekstrem di Filipina yang sering menarik perhatian turis. Sajian ini berupa embrio bebek yang direbus dan bisa langsung disantap. Balut bisa mudah ditemukan di penjuru Filipina. Biasanya jika ingin mengkonsumsi Balut harus menunggu 14 hingga 21 hari yang menjadikan Balut menjadi sangat lezat.
Nilarang
Makanan ini terbuat dari belut air laut. Biasanya disiapkan dalam kaldu sayuran dan diberi rasa asam dengan kacang hitam yang sudah difermentasi. Berbagai macam tekstur Nilarang tergantung dengan pilihan sayurannya, bisa kenyal, renyah, berserat atau bahkan manis.
Sisigo
Sajian ini merupakan daging yang dipanggang, termasuk otak babi dan bisa saja hati ayam. Semuanya dibumbui dengan cabai dan bawang calamansi. Sisigo memiliki rasa yang pedas dan berasal dari Pampanga (provinsi di Filipina), biasa disajikan dengan nasi hangat dan minuman beralkohol.
Kare-kare
Sajian ini berisi buntut, terong dan kol cina yang bisa dipadukan juga bersama daging babi atau sapi. Kare-kare juga bisa ditemukan dalam berbagai varian seafood. Kue beras Puso juga bisa menjadi teman pendamping dari makanan ini.
Sinigang
Sinigang adalah kuah asam. Sup hangat yang terbuat dari asam, tomat, bawang merah dan bawang putih. Ikan kecil atau tuyo biasa ditambahkan sebagai topping renyah untuk meningkatkan rasa kelezatannya.
Lumpia
Masakan Filipina ini dibungkus tepung tipis kertas dan tepung jagung. Isinya adalah babi giling, bawang cincang dan wortel. Sajian ini bisa dinikmati dengan bumbu berupa saus pisang, bumbu lokal khas yang terbuat dari pisang tropis khas Filipina.
Bibingka
Hidangan ini merupakan hidangan cuci mulut yang berbahan dasar nasi. Biasanya dihidangkan dalam pot tanah liat. Bibingka dibumbui dengan gula Muscovado, mentega, keju parut dan kelapa kering.
Kanton Pancit
Kanton Pancit adalah hidangan mi Cina yang berasal dari Cina Selatan yang dibawa oleh imigran Cina. Tumis sayuran, daging babi dan udang menjadi pelengkap dari kuliner mi cina ini. Tetapi pancit canton versi Filipina merupakan makanan keberuntungan yang biasa dimakan ketika perayaan.
Sumber : tempo.co
