TNews, KULINER – Meskipun berasal dari Eropa Timur, roti bagel selama ini justru dikenal sebagai roti khas New York, Amerika Serikat. Roti bagel khas New York memiliki cita rasa unik, yakni manis sekaligus lembut apabila dibandingkan dengan varian roti bagel dari daerah lainnya.
Di Indonesia, roti bagel kerap disalahpahami sebagai kue cincin atau donat. Sebab, tiga jenis roti tersebut memiliki bentuk yang mirip, yakni bundar dengan lubang di tengahnya. Meskipun demikian, roti bagel memiliki cita rasa unik tersendiri.
Berikut adalah tips membuat roti bagel yang enak:
- Atur Kelembaban Adonan
Kelembaban adonan memiliki peran penting dalam proses pembuatan roti bagel. Berbeda dengan adonan roti pada umumnya, adonan roti bagel memiliki karakteristik unik. Semakin banyak kandungan air adonan roti bagel, semakin renyah pula roti bagel yang dihasilkan. Dalam berbagai resep, kandungan standar adonan roti bagel adalah 62,4 persen. Namun, dengan menurunkan kadarnya menjadi 60 persen, roti bagel yang dihasilkan akan menjadi lebih renyah daripada biasanya.
- Atur Suhu Air
Suhu air merupakan hal yang penting dalam pembuatan roti bagel. Dengan menggunakan air suhu rendah, proses pembuatan roti bagel dapat berjalan lebih cepat. Sebab, air bersuhu rendah membuat ragi lebih cepat aktif sehingga bahan roti bagel lebih cepat terfermentasi. Air yang lebih dingin juga membuat adonan roti bagel lebih mudah dan cepat mengembang.
- Atur Ritme yang Tepat Ketika Mencampur Adonan
Untuk mencampurkan adonan roti bagel dengan bahan-bahan lainnya, adonan roti bagel harus diaduk terlebih dahulu. Gunakan pengaduk bertenaga listrik untuk mengaduk adonan yang lembut dan mudah dibentuk.
Sumber : tempo.co