TNews, KOTAMOBAGU – Pemerintah Kotamobagu (Pemkot) melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disdubpar) melaksanakan Tehnical Meeting untuk para peserta lomba Fotografi dan Videografi yang terbuka untuk umum menjelang pelaksanaan kegiatan.
Dalam Technical Meeting, turut dhadiri kepala Disdubpar, Para juri kegiatan, para peserta, dan seluruh pegawai Disdubpar, yang di laksanakan tepatnya kantor Disdubpar sekira pukul 10.00 Wita hingga selesai.
Kapengda Asosiasi Fotografi Indonesia yang juga merupakan salah satu juri Yunan Helmi Balamba menjelaskan, kegiatan ini merupakan inisiatif yang sangat baik dari Disdubpar Kotamobagu.
“Karena melibatkan ekonomi kreatif lokal terutama Fotografi dan Videografi serta langkah yang sangat bagus karena memberikan ruang untuk mereka dan hal ini harus betul-betul di apresiasi,” ujarnya.
Balamba mengatakan, para peserta yang datang kami lihat sangat potensial, orang-orang yang selama ini berkecimpung di dunia fotografi dan videografi serta ingin berkontribusi dalam kegiatan seperti ini.
“Jumlah peserta hingga saat penutupan hari ini sebanyak 36 peserta, pendaftaran gratis dan tidak di pungut biaya serta jumlah hadiah yang akan di perebutkan sebanyak Rp35 juta,” terangnya.
Lanjutnya, untuk teknis yakni hanya persyaratan umum saja dan ada 3 (tiga) tema utama antara lain wisata dan religi satu tema, budaya adat tradisional, cagar budaya, tarian satu tema, dan kuliner. Dan dari ketiga tema ini bisa mendapatkan hasil karya yang baik, dan saya yakin Kotamobagu sangat berpotensi terkait para fotografi yang ada.
“Semoga lomba seperti ini bisa di laksanakan setiap tahun dan bisa menghasilkan materi promosi yang sangat baik,” harapnya.
Sementara itu Kepala Disdubpar Anki Taurina menambahkan, seluruh hasil lomba ini akan menjadi media promosi Pariwisata Kota Kotamobagu, dan semua objek ditampilkan sebaik mungkin, atraktif, asli objek yang ada di wilayah kota Kotamobagu.
“Sehingga wisatawan yang nantinya akan berkunjung ke Kota Kotamobagu bisa melihat langsung bagaimana hasil tampilan foto dan video yang di lombakan,” ungkapnya. (**)
