Februari 2022 Ekspor Sulut Tembus 91,35 Juta Dollar

0
79
Olly Dondokambey (foto google)

TNews, SULUT – Ekspor komoditi Provinsi Sulut ke luar negeri tetap bergairah di awal tahun 2022.

Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Utara merilis Perkembangan Ekspor dan Impor Sulawesi Utara Februari 2022

Nilai ekspor non migas Sulut pada Februari 2022 tercatat sebesar US$ 91,35 juta sementara impornya senilai US$ 17,19 juta.

Komoditas ekspor non migas terbesar pada Februari 2022 masih didominasi Lemak dan Minyak Hewan/Nabati (HS 15) senilai US$ 61,13 juta. Angka ini menyumbang 66,92 persen dari total ekspor.

Sedangkan untuk komoditas impor terbesar adalah Bahan Bakar Mineral (HS 27), senilai US$ 13,23 juta atau 76,92% dari total impor

Negara tujuan ekspor non migas terbesar Sulawesi Utara pada Februari 2022 adalah Amerika Serikat sebesar US$ 36,19 juta (39,62% dari total ekspor).

Sedangkan Singapura menjadi negara pemasok terbesar pada bulan Februari 2022 sebesar US$ 8,52 juta (49,57% dari total impor).

Gubernur Sulut, Olly Dondokambey optimistis tahun 2022 ini kinerja ekspor Sulut akan meningkat.

Meski di masa Pandemi, tapi Sulut tetap konsisten bisa melakukan ekspor ke negara tujuan.

Gubernur Sulut Olly Dondokambey terus berupaya mendorong ekspor, visinya menjadikan Sulut Pintu Gerbang Asia Pasifik.

Pelabuhan Internasional Hub Bitung siap dioperasikan, belum cukup itu saja, Bandara Sam Ratulangi juga dijadikan hub ekspor direct call ke negara-negara Asia Pasifik semisal Jepang dan Cina.

Bahkan, Olly Dondokambey sudah menyiapkan Hub Eskpor Ikan terbesar di Sulut untuk mengirimkan hasil ikan Indonesia Timur ke negara tujuan.

“Dampaknya nanti bisa kita rasakan secara langsung, sehingga Ekonomi kita bisa bertumbuh,” kata dia.

Sebab itu semua stakeholder harus bersinergi lewat upaya bersama bisa mencapai target

“Ini supaya pertumbuhan ekonomi yang kita usahakan di tahun 2022 bisa dirasakan oleh masyarakat Sulawesi Utara yang kita cintai, lewat tekad bersama dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” imbuhnya.

Paling penting juga kata Gubernur Olly untuk terus dipacu untuk capaian vaksinasi.

 

 

Sumber : tribunmanado

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.