TNews, NASIONAL – Kabar perombakan (reshuffle) kabinet dikabarkan akan dilaksanakan akhir Maret 2022 dengan membawa PAN ke dalam kabinet. Peneliti dari lembaga survei Indikator Politik Indonesia (IPI) Bawono Kumoro menilai ada dorongan politik kuat bagi Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk melakukan reshuffle karena PAN sangat berharap.
“Sebagai anggota koalisi, tentu saja PAN mengharapkan dapat juga memperoleh posisi di kabinet. Jadi, ini memang ada dorongan politik kuat agar Presiden segera melakukan reshuffle untuk mengakomodasi PAN,” ujar Bawono kepada wartawan, Selasa (8/3/2022).
“Besar kecenderungan ke arah sana (reshuffle untuk akomodasi PAN),” sambungnya.
Bawono mengatakan reshuffle merupakan hak prerogatif Presiden. Dia menyebut reshuffle dilaksanakan untuk mengevaluasi capaian target dan kinerja para menteri.
“Reshuffle merupakan sarana dan hak prerogatif Presiden untuk melakukan evaluasi terhadap kinerja para menteri sebagai pembantu presiden. Karena itu, reshuffle haruslah berbasis kinerja apakah target-target ditetapkan sudah dicapai oleh para menteri,” tutur Bawono.
Namun, Bawono memahami bahwa selama ini reshuffle kerap dilakukan berdasarkan pertimbangan politik. Apalagi PAN yang berada di koalisi partai pendukung pemerintah belum mendapat jatah menteri ataupun wakil menteri (wamen).
“Namun memang sulit dipungkiri reshuffle selama ini lebih dominan didasarkan pada pertimbangan-pertimbangan politik. Apalagi saat ini di barisan koalisi partai pendukung pemerintah terdapat anggota baru, Partai Amanat Nasional,” terangnya.
“Dengan sisa dua tahun menuju Pemilu 2024 tidak cukup panjang lagi waktu dimiliki oleh PAN untuk turut berada di kekuasaan eksekutif,” imbuh Bawono.
Kabar Reshuffle Akhir Maret
Diketahui, beredar kabar reshuffle akan dilaksanakan pada akhir Maret. PAN dikabarkan akan masuk kabinet.
Sesuai dengan tanggal kebiasaan Presiden Jokowi pada sebelum-sebelumnya, reshuffle selalu dilaksanakan pada Rabu Pon. Di akhir bulan ini memang ada tanggal Rabu Pon, yakni 23 Maret.
Menurut sumber detikcom, reshuffle memang berembus kencang akan dilaksanakan pada 23 Maret. PAN dikabarkan bakal masuk kabinet.
Ketua DPP PPP Achmad Baidowi (Awiek) mengaku juga mendengar ada kabar reshuffle pada akhir Maret. Namun dia belum mendengar pasti tanggalnya.
“Dengar sayup-sayup sih, tapi pastinya belum tau karena itu merupakan hak prerogatif Presiden Jokowi,” kata Awiek kepada wartawan, Selasa (8/3).
Awiek mengatakan reshuffle merupakan hak prerogatif presiden. Dia menyebut Jokowi tahu parameter untuk mengevaluasi kabinetnya.
“Tentu presiden memiliki parameter-parameter tertentu dalam mengevaluasi kinerja kabinetnya, apakah itu kabinet di bidang ekonomi, politik, hukum, dan sebagainya tentu presiden memiliki parameter,” ucapnya.
“Termasuk juga misalkan indikasi-indikasi kabinet anggota kabinet yang tidak bisa merealisasikan visi-misi presiden dalam waktu yang ditentukan, terus termasuk juga siapa penggantinya semuanya presiden yang menentukan, kita tidak ikut campur soal itu karena itu hal prerogatif presiden,” lanjutnya.
Sumber : detik.com