TNews, SULUT – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) kembali merilis beberapa indikator strategis, mulai dari Perkembangan Pariwisata dan Transportasi Sulut pada Februari 2022.
Begitu juga Perkembangan Nilai Tukar Petani (NTP) Sulut, hingga Perkembangan Indeks Harga Konsumen (IHK) Kota Manado pada Maret 2022.
Dalam rilis yang disampaikan secara virtual oleh Kepala BPS Provinsi Sulut, Asim Saputra, diketahui NTP Sulut Maret 2022 turun 0,79% dan menjadi 110,04 dibandingkan dengan bulan Februari yang masih 110,91.
Menurun NTP berasal dari dua arah, yakni penurunan indeks harga yang di terima Petani (It) dan kenaikan indeks harga yang dibayar Petani (Ib).
It turun 0,25% menjadi 121,39 sementara Ib naik 0,54% atau 110,31.
“Data menurut tahun kalender 2022, NTP turun 0,43%, sedangkan menurut YoY (tahun ke tahun) masih naik 7,59%. Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) sejalan dengan NTP yang mengalami penurunan. NTUP turun 0,5%, dari nilai 111,43 di bulan Februari menjadi 110,87 di bulan Maret. Di wilayah perdesaan terjadi inflasi 0,63%,” jelas Asim Saputra.
Sementara jumlah Wisatawan Mancanegara (Wisman) yang ke Sulut melalui pintu masuk bandara Sam Ratulangi mencapai 647 orang di Februari 2022.
Jumlah ini meningkat 38,84% dibanding bulan Januari 2022 (M-to-M).
“Wisatawan didominasi warga Tiongkok 401 orang (61,98%), Rusia 79 orang (12,21%), Amerika 32 Orang (4,95%) dan Perancis 28 Orang (4,33%),” bebernya.
Sementara Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang Februari 2022, mencapai 37,71% meningkat 0,49 poin (1,32%) dibanding TPK bulan Januari 2022 sebesar 37,22%.
Rata-rata Lama Menginap Tamu (RLMT) di Februari 2022 adalah 1,66 hari menurun 0,06 poin dibanding Januari 2022.
Sedangkan RLMT Asing hotel berbintang bulan Februari 2022 mencapai 4,68 hari, menurun 1,26 poin dibanding bulan Januari 2022.
Selanjutnya, terkait perkembangan transportasi di Sulut.
Jumlah penumpang angkutan laut dalam negeri yang berangkat/embarkasi bulan Februari 2022 sebanyak 34.100 orang, turun 30,25% dibandingkan Januari 2022 (48.891 orang).
Penumpang datang/debarkasi juga turun sebesar 26,20%, dari 46.688 orang pada Januari 2022 menjadi 34.454 orang di Februari 2022.
“Jumlah penumpang angkutan udara dalam negeri yang datang Februari 2022 sebanyak 35.416 orang, turun 26,02% dibanding Januari 2022 (47.871 orang). Sedangkan penumpang berangkat mengalami penurunan 37,19% dari 58.271 orang pada Januari 2022 menjadi 36.602 orang di Februari 2022,” ujar Saputra
Terakhir, Perkembangan IHK Bulan Maret 2022.
Kota Manado menempati urutan ke-12 inflasi di Pulau Sulawesi dan urutan ke-80 secara nasional.
Manado mengalami inflasi sebesar 0,40% karena adanya peningkatan IHK dari 107,86 di Februari 2022 menjadi 108,29 pada Maret 2022. Tercatat, Maret 2022 mengalami inflasi secara tahun kalender sebesar -0,25% dan inflasi “year on year” sebesar 1,59%.
Penyumbang inflasi terbesar pada Maret 2022 yaitu angkutan udara sebesar 0,3013%, sedangkan penyumbang deflasi terbesar adalah ikan selar/ikan tude sebesar 0,1129%.
Sumber : beritamanado