TNews, OLAHRAGA – Bagi para pencinta olahraga lari, keinginan untuk ikut ajang lari maraton tentunya sering kali muncul. Dengan mengikuti maraton, kamu mungkin bisa menguji sejauh mana kemampuan dan kekuatan saat berlari.
Namun, lari maraton memerlukan persiapan khusus, apalagi jika ajang ini merupakan yang pertama kalinya diikuti atau first marathon. Pasalnya, untuk bisa ikut maraton, diperlukan latihan berbulan-bulan untuk mempersiapkannya. Berbagai persiapan ini perlu disiapkan agar kamu terhindar dari cedera dan hal-hal yang tidak diinginkan lainnya.
Tertarik untuk mencoba maraton? Berikut 5 hal yang perlu dipersiapkan bagi pemula.
- Memilih Ajang Maraton Pertama
Bagi pemula, kamu dapat memilih rute sudah kamu kenal atau dekat dengan rumah. Hal tersebut disarankan agar kamu bisa membiasakan diri terlebih dahulu dengan suasana maupun situasi trek maraton. Selain itu, pilihlah jarak berlari yang tidak terlalu jauh dan panjang.
- Sadari Batas Maksimal Diri
Persiapan pertama ketika hendak mengikuti ajang lari maraton adalah mengetahui sejauh mana batas maksimal diri sendiri. Hal ini dilakukan untuk menghindari risiko cedera yang jauh lebih tinggi.
Untuk dapat mengetahuinya, kamu dapat berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Setelahnya, kamu bisa berlatih dengan berlari sejauh 2 – 5 Kilometer (Km) setiap harinya secara rutin. Dengan begitu, kamu dapat mempersiapkan fisik dan mental sebelum menghadapi maraton pertama.
- Membuat Jadwal Latihan
Setidaknya ada empat hal yang bisa kamu terapkan dalam jadwal latihan sebelum memulai first marathon. Pertama, menentukan jarak tempuh dasar dan berlari sebanyak 3-5 hari dalam seminggu. Kedua, Lakukan lari jarak jauh setiap 7-10 hari agar tubuhmu dapat menyesuaikan diri secara bertahap untuk jarak jauh.
Ketiga, latihan interval dan tempo berjalan untuk meningkatkan kapasitas kecepatan. Keempat, pastikan istirahat cukup untuk membantu mencegah cedera dan kelelahan secara fisik maupun mental.
- Pastikan Tubuh Terhidrasi
Berlari dalam ajang maraton pasti mengeluarkan banyak keringat sehingga tubuh kekurangan cairan. Sebelum menghadapi first marathon, biasakan mengonsumsi banyak air saat berlatih agar tubuh dapat membiasakannya.
Kamu bisa mengkonsumsi segelas air sebelum tidur pada malam sebelum maraton berlangsung dan satu gelas lagi di pagi harinya. Sementara itu, saat ajang maraton berlangsung, jangan lupa untuk menyiapkan botol berisi air untuk mengisi cairan tubuh saat berlari.
- Isi ‘Bahan Bakar’
Sumber utama tubuh saat melakukan maraton adalah glikogen. Namun, saat sedang berlari, glikogen semakin berkurang dan membuat otot-otot lemas hingga kamu merasa kelelahan. Untuk menyiasatinya, kamu bisa membawa dan mengkonsumsi energy bar karena mudah dicerna dan mengandung karbohidrat tambahan.
Sumber : detik