TNews, BOLMUT — Kegiatan Mufakat Perubahan berlangsung sukses dengan antusias masyarakat Goyo serta pemerhati Kemanusian dan Keadilan se-Bolaang Mongondow Raya (BMR), berlangsung di lokasi Pemukiman transmigrasi Goyo, Desa Ollot II, Kecamatan Bolangitang Barat, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), Rabu (27/12/2022).
Kegiatan Mufakat Perubahan juga dirangkaikan dengan Haul Gusdur ke-13 yang diinisiasi oleh Kawan Perubahan yaitu Kelompok yang berisikan anak muda dari berbagai latar belakang yang dipimpin Irfan Basri dan Koordinator Kawan Perubahan Zona BMR Supriadi Goma, S.Pd.I yang juga sebagai Kabag Organisasi tata Laksana (Ortal) Setdakab Bolmut juga bestatus Ketua NU Kabupaten Bolmut.
Kegiatan ini turut dihadiri Kepala BPJN Sulut Hendro Satrio M.K.,ST.,MT dan Kepala BPN Bolmut Dr. H. Djamaludin SH.,MH, Kajari Bolmut Nana Riana, SH.,MH Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Abdul Muis Suratinoyo.
Serta Aleg DPRD Bolmut Budi Setiawan Kohongia, Danramil, Waka Polres Bolmut, Camat Bolangitang Barat, Sangadi Desa Ollot II, Aktivis Kemanusiaan Alin Pangalima, Insan Pers dan masyarakat.
Bupati Bolaang Mongondow Utara Drs. H. Depri Pontoh diwakili oleh Kabag Ortal Supriadi Goma membuka secara resmi kegiatan ini.
Supriadi Goma menyampaikan amanat dari Bupati bahwa permakluman dan permohonan maaf karena beberapa hari ini Bupati mengikuti safari Natal dan kegiatan lainnya yang begitu padat, sehingga beliau tidak bersama-sama kita hari ini.
“Apresiasi dan rasa terima kasih telah mengambil peran dan bagian dalam proses percepatan pembangunan dan akselerasi di Goyo ini dan berberapa tempat lain yang tentunya Pemerintah Daerah sangat bersyukur,” Ungkapnya.
Dikatakan upaya pembangunan dan percepatan akses di Desa Ollot II khususnya di Goyo ini, sebenarnya telah direncanakan oleh Pemda namun pada tahun 2020 terkendala situasi global pandemi covid-19.
Namun penuh rasa syukur di tahun 2022 ini situasi covid-19 sudah mereda dan Pemda telah berupaya, sehingga bisa disaksikan akses jalan ke Goyo ini berhasil dibangun.
“Kami berharap ada pengawasan partisipatif dari masyarakat, untuk memastikan agar kwalitas program pembangunan jalan ini benar-benar sesuai dengan yang diharapkan oleh kita semua,”ujarnya.
Selanjutnya, Irfan Basri mengatakan bahwa selama kegiatan berlangsung hingga 3 hari ke depan Kawan Perubahan yang merupakan satu komunitas kolaboratif hadir dari Bolaang Mongondow timur, Bolaang Mongondow Selatan, Bolaang Mongondow dan Kota Kotamobagu siap mensukseskan kegiatan ini.
“Apresiasi kepada Kajari dan Kepala BPN Bolmut atas penyelesaian polemik pertanahan dan kepada Kepala BPJN Sulut wajib segera menyelesaikan jembatan gantung Goyo, atas perintah Kementerian PUPR hampir dari 100 Meter yang wajib dibangun untuk warga Goyo,”Tuturnya.
“Kepada warga Goyo, ini adalah ikhtiar kita bersanma untuk membangun kolaborasi besar, dimana jembatan akan di realisasi, sertifkat tanah gelombang pertama sudah bisa di realisasi hari ini, kemudian program Desa Wisata untuk tahun depan bisa dipercepat, dan Kominfo dalam hal jaringan telekomunikasi bagaimana bisa sampai ke Goyo yang masih blank spot,” Terang Irfan Basri.
Lebih lanjut, Ketua Panitia Kegiatan Arifin Bolota menyatakan bahwa Kegiatan Mufakat Perubahan adalah sebuah solusi dari sejak 15 tahun yang lalu Goyo, Kemanusiaan dan Keadilan terjawab hari ini oleh kekompakkan dalam mendukung majunya Goyo ke depan.
Reporter : Konni Balamba