TNews, BUOL – Dinas Perpustakaan Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Buol menggelar Sosialisasi dan Bimtek Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial (TPBIS), yang di Laksanakan di Aula Lantai 2 Kantor Bupati Buol, Selasa, 21 Februari 2023 Pukul 10.00 wita.
Kegiatan itu di hadiri langsung Kadis Perpustakaan Provinsi Sulawesi Tengah, Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Buol, Jufrin DJ.Manto, SE dan jajarannya, serta dihadiri dan dibuka secara resmi oleh Penjabat Bupati Buol yang diwakili oleh Asisten Administrasi Umum Setda Lani Irawaty Saleh, SE,AK,M.Si, para Camat, Kades dan peserta Bimtek yang hadir dalam kegiatan itu.
Pada kesempatan itu juga sebelum dilaksanakan Bimtek oleh instruktur dari dinas Perpustakaan Sulteng, para peserta disuguhkan dengan pemutaran video inspiratif perjuangan seorang nenek 60 tahun yang menghidupi cucunya sehingga menggugah para peserta untuk menontonnya.
Anggota DPRD kabupaten Buol yang juga Ketua Komisi 1 Karmin Kaimo mengatakan sesuai dengan tupoksi serta kewenangan pihaknya memberikan dukungan kepada pemda buol dalam hal ini dinas perpustakaan daerah baik dukungan legilasi atau aturan terkait keperpustakaan daerah, maupun sebagai mitra DPRD.
Sementara itu, kadis perpustakaan Provinsi Sulteng, I Nyoman Sriadijaya mengatakan kegiatan Sosialisasi dan Bimtek Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial ini dilaksanakan di Buol khususnya bagi kepala desa, lurah bertujuan untuk membangun perpustakaan desa maupun kelurahan.
“Ada dua kabupaten di Sulteng yakni Banggai Laut dan Buol belum mendapatkan bantuan dan manfaat dan transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial sehingga sebelum mendapatkan bantuan sehingga kita melakukan sosialisasi dan bimtek terlebih dahulu agar desa yang mendapat bantuan ini sudah siap sesuai dengan kuota perpustakaan nasional untuk kabupaten buol sebanyak 70 desa.
Kadis Perpustakaan dan kearsipan daerah, Jufrin Dj Manto, SE menambahkan saat ini pihaknya terus melakukan edukasi kepada masyarakat umum, siswa-siswi dan anak-anak dalam rangka melakukan literasi perpustakaan keliling yang dilakukan setiap minggunya dengan menggunakan mobil terbuka dengan ribuan buku dan literasi yang ada.
“Kedepan, jika kita mendapat bantuan, maka perlu di tingkatkan minat baca karena akan ada sarana dan prasarana lainnya seperti ratusan judul buku, computer dan peralatan lainnya yang akan digunakan nanti,” ujar Jufrin Manto, Selasa (21/2/2023) usai kegiatan.
Sementara itu, Penjabat Bupati melalui Asisten Administrasi Umum Setda Lani Irawati Saleh, SE,AK,M.Si, mengatakan untuk melakukan program-program unggulan di kabupaten buol, maka diperlukan peran perpustakaan daerah untuk melakukan literasi kepada masyarakat terutama literasi perpustakaan terkait kemiskinan ekstrim, stanting, pengendalian inflasi, yang sangat berpotensi untuk terjadi konflik, sehingga sangat diperlukan peran dan fungsi perpustakaan daerah terlebih perpustakaan hingga sampai kedesa.
“Pemerintah daerah sangat mendukung dan mendorong untuk pendanaan APBN sebagaimana visi misi perpustakaan nasional, apalagi beberapa kabupaten di Sulteng telah di bangun perpustakaan modern yang lebih hebat, sehingga pemerintah daerah mendorong sepenuhnya kepada perpustakaan daerah untuk lebih maju lagi,” pungkasnya.
Reporter : Rahim