TNews, KOTA GORONTALO – Pelatihan Digital Talent Scholarship Government Transformation Academy (DTS-GTA) tahun 2023, yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemenkominfo), Senin (13/3/2023), mendapat sambutan hangat serta apresiasi dari pemerintah Kota Gorontalo.
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh, Sekretaris Daerah Ismail Madjid, saat membuka kegiatan pelatihan tersebut, dan disaksikan juga secara langsung oleh Kepala Dinas Kominfo Kota Gorontalo Daud Panigoro.
Ismail Madjid menuturkan bahwa, perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat di era sekarang ini, semakin mengubah banyak hal dalam sendi kehidupan sehari-hari. Sehingga Pemkot Gorontalo menyadari bahwa sangat pentingnya menjaga kualitas sumber daya manusia, yang berkompeten serta mampu menghadapi perubahan dan tantangan zaman.
“Oleh Karena itu, maka di setiap tahunnya Pemkot Gorontalo terus bekerja sama dengan BPSDMP – Kementerian Kominfo selalu mengadakan berbagai macam pelatihan dan konsistensi guna untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia agar semakin siap menghadapi tantangan di era digital seperti sekarang ini,” jelas Sekda Ismail.
Adapun maksud dari pelaksanaan pelatihan kali ini, ialah yakni untuk menghasilkan SDM yang berkualitas, terutama bagi ASN dan TKPD, agar mampu meningkatkan kualitas pelayanan terhadap masyarakat melalui ekosistem digital.
Lebih lanjut Ismail menambahkan, kiranya melalui pelatihan ini, Kota Gorontalo dapat menjadi kota yang kompetitif dan inovatif, di era industri 4.0 dengan melahirkan ASN dan TPKD yang unggul dan berdaya saing untuk Kota Gorontalo yang lebih berkemajuan.
“Dengan dilaksanakannya program pelatihan kali ini semoga Kota Gorontalo dapat menghasilkan ASN dan TPKD yang handal, terampil, dan berdaya saing ditingkat nasional maupun internasional sekaligus bisa menjawab tantangan zaman,” ujar Ismail Madjid.
Di akhir kesempatannya, Sekda Kota Gorontalo ini berharap, agar nantinya para peserta pelatihan ini, mampu memanfaatkan teknologi informasi dan digital secara efektif dan efisien guna meningkatkan kinerja organisasi dan mempercepat transformasi digital di sektor publik.
“Saya berharap agar kiranya Output dari pelatihan kali ini, para peserta dapat memanfaafkan serta mampu untuk mengelola teknologi informasi dan digital secara optimal agar nantinya bisa mempercepat proses pelayanan di sektor publik melalui transformasi digital,” tutup Ismail.*
Reporter : Gean Bagit
