TNews, KESEHATAN – Meskipun dikenal sebagai bumbu masak yang dapat meningkatkan cita rasa, bawang merah ternyata juga memiliki manfaat untuk menjaga kesehatan tubuh.
Kandungan anthocyanin pada bumbu dapur ini dapat bekerja melindungi tubuh dari penyakit jantung, beberapa jenis kanker, dan diabetes. Selain anthocyanin, sayuran ini juga mengandung berbagai vitamin, mineral, dan senyawa yang telah terbukti meningkatkan kesehatan dalam banyak hal.
Manfaat Bawang Merah
Bawang mengandung banyak fitokimia yang dapat membantu menangkal penyakit dan meningkatkan kesehatan. Berikut adalah manfaatnya lebih lanjut:
- Melawan penyakit jantung
Bawang merah mengandung senyawa kuat yang disebut alil sulfida yang membantu mencegah penyakit jantung. Vitamin C yang terdapat di dalamnya juga bertindak sebagai antioksidan yang bermanfaat bagi kesehatan jantung. Sedangkan flavonoid quercetin pada bumbu masak ini, membantu menurunkan tekanan darah dan peradangan.
- Mencegah kanker
Alil sulfida dalam bawang ini juga memberikan perlindungan terhadap kanker. Bumbu masak ini bertanggung jawab untuk mengatur beberapa jalur yang terkait dengan perkembangan kanker.
Hal ini termasuk menghentikan siklus sel, mencegah migrasi sel kanker, dan menginduksi apoptosis. Meski begitu, masih membutuhkan studi lebih lanjut untuk membuktikan khasiatnya terhadap penyakit kanker.
- Mengurangi risiko obesitas
Bawang merah merupakan sumber serat larut. Ini membuatnya menjadi makanan prebiotik yang kuat. Artinya, sayuran dengan nama latin Allium cepa L ini dapat membersihkan usus, sehingga sedikit banyak membantu menurunkan berat badan dan menghilangkan lemak perut.
- Mendukung kesuburan pria
Ekstrak kulit bawang merah dapat meningkatkan aktivitas saluran epididimis. Pada akhirnya berperan penting dalam fungsi sperma.
- Meningkatkan memori
Bawang merah mengandung inulin. Ini merupakan serat prebiotik larut yang memberi makan bakteri sehat di usus. Inulin dapat memberikan manfaat pada suasana hati dan kinerja otak.
- Menjaga kesehatan mulut
Bawang merah mengandung senyawa belerang yang memiliki sifat antibakteri. Ini berarti makanan ini dapat membantu melawan bakteri yang menyebabkan bau mulut, kerusakan gigi, gigi berlubang, dan penyakit gusi. Selain itu, ia juga dapat membantu mengurangi risiko terkena kanker mulut.
- Menyuburkan rambut
Salah satu manfaat lain yang umum diketahui adalah kemampuannya untuk meningkatkan pertumbuhan rambut. Konsentrasi belerang yang tinggi pada bawang merah, membantu meningkatkan sirkulasi darah ke kulit kepala dan mendorong pertumbuhan folikel rambut.
Pada akhirnya ini mencegah kerontokan rambut dan kondisi kulit kepala seperti ketombe. Untuk mendapatkan manfaat ini bisa dengan memasukkan bawang merah pada makanan, atau membuat jus bawang merah dan mengoleskannya ke kulit kepala.
- Memperbaiki warna kulit
Bawang merah juga dapat membantu mengencangkan kulit dan memperbaiki warna kulit. Antioksidan di dalamnya dapat melawan radikal bebas. Radikal bebas dapat merusak sel-sel kulit, yang menyebabkan penuaan dini.
Selain itu, kandungan sulfurnya juga dapat membantu mengurangi jerawat dengan mengurangi peradangan dan membunuh bakteri. Untuk mendapatkan manfaat bagi kulit, cukup potong beberapa iris dan oleskan langsung pada wajah. Tunggu 10-15 menit sebelum dibilas dengan air hangat.
- Mencegah osteoporosis
Menambahkan bahan makanan ini ke dalam pola makan dapat membantu mencegah osteoporosis. Senyawa quercetin membantu menjaga tulang tetap sehat dan kuat. Bawang merah juga mengandung selenium yang terbukti memiliki efek antiradang pada persendian dan jaringan.
- Menghilangkan alergi musiman
Selain manfaat yang sudah disebutkan tadi, quercetin juga dapat membantu memerangi alergi musiman. Quercetin menghambat produksi histamin, senyawa peradangan. Tak berhenti disitu, senyawa ini juga dapat membantu mengurangi gejala alergi, seperti bersin, mata berair, dan pilek.
Efek Samping Konsumsi Bawang Merah Berlebih
Segala sesuatu yang berlebihan tentu saja tidak baik. Begitu juga dengan bahan makanan ini. Lantas, apa saja efek samping mengonsumsi bawang merah secara berlebihan?
- Menyebabkan mulas
Pada beberapa orang, bisa jadi sensitif penggunaannya memicu sensitif. Pun, karena memang bumbu ini memiliki senyawa yang menguatkan rasa, bila terlalu berlebihan memang bisa memicu gangguan pencernaan.
- Bau mulut
Sebagian besar bawang-bawangan memang bisa menyebabkan bau mulut. Untuk mengatasinya, Kamu bisa membersihkan gigi atau berkumur sesudah makan.
- Interaksi obat
Bawang merah memiliki efek antikoagulan potensial. Ini berarti dapat membantu mencegah pembentukan gumpalan darah. Meskipun ini mungkin terdengar bermanfaat, ini bisa menjadi masalah. Terutama jika Kamu sedang mengonsumsi obat tertentu.*
Sumber: halodoc.com