Camat Bunta Mediasi TKBM dan PT KFM Terkait Persoalan Porsi Kerja di Perusahaan

0
68
Gambar : Rapat mediasi antar koperasi TKBM teluk Dulango dan PT KFM, (28/8/2023).

TNews, BANGGAI – Dalam rangka memediasi dua belah pihak yakni pihak Koperasi TKBM teluk Dulango dan PT KFM, pihak Kecamatan mengelar pertemuan yang berlangsung di ruang pertemuan kantor camat Bunta. Rapat mediasi dipimpin, langsung oleh Camat Bunta Ahmad Rivai Lasore dan dihadiri oleh Forkopimcam dan pihak TKBM dan Pihak Perusahaan PT Koninis Fajar Mineneral (KFM), Senin 28 Agustus 2023.

Pada kesempatan itu camat Rivai katakan, bahwa pertemuan ini dilaksanakan atas tindak lanjut surat dari Koperasi TKBM Teluk dulango beberapa waktu lalu. “Dan pada hari ini rapat kita laksanakan untuk memediasi antara kedua bela pihak. Dimana kita ketahui bahwa pertemuan atau rapat ini sudah yang ketiga kalinya dilaksanakan,” tutur camat Bunta lagi.

Rapat mediasi ini kata Rivai, bertujuan untuk mencari solusi antara pihak Koperasi TKBM Teluk Dulango Bunta dengan PT KFM. “Namun sebelum kita memulai pertemuan ini kita sama-sama legowo, jika pertemuan ini tidak memenuhi titik terang ataupun ketika menemui titik terang kaitan dengan persoalan ini. Di sini juga kata Rivai ada pihak kepolisian dan danramil yang bisa meberikan saran atau imbauan kepada kedua bela pihak,” tandas Rivai lagi.

Usai sampaikan kata pengantar dari kecamatan, Rivai kemudian masuk pada sesi mendengar pendapat dari kedua belah pihak.

Sementara itu dari pihak TKBM diwakili sekretaris Udin Aliu, menyampaikan bahwa memang ini sudah kali ketiga rapat mediasi dilaksanakan setelah permohonan kita tidak ditindaklanjuti oleh pihak perusahaan. “Di sini kita menunggu namun hingga saat ini belum ada kepastian dari permohonan yang telah kami sampaikan,” tandas Udin Aliu.

“Kami di sini mengusulkan permohonan berdasarkan regulasi aturan, pertama kita berdasarkan SK Bupati No 20 tahun 2020 dimana di situ ada poin yang mengatur terkait kerjasama TKBM dengan pihak perusahaan. Kami pernah menyurat dengan dokumen lengkap namun sayangnya pihak KFM belum mengakomodir permohonan kami TKBM hingga hari ini. Sehingga pekan kemarin kami kembali menyurat kepada pemerintah kecamatan agar dimediasi kembali, terkait permohonan kami. Dan dalam pertemuan hari ini kami meminta kejelasan dari pihak perusahaan,” tegas Udin Aliu.

Terpisah Rudi Harun Suleman, SH Ketua DPC Federasi SPTI-Konfederasi SPSI Kabupaten Banggai, yang mendampingi Koperasi TKBM Teluk Dulango Kecamatan Bunta, menyampaikan bahwa teman-teman di TKBM teluk Dulango Bunta, hanya meminta sedikit porsi di perusahaan KFM. “Mari kita atur dengan baik. Kami juga sampaikan hal ini berdasarkan regulasi aturan yang telah ditetapkan,” tandasnya.

“Kalaupun ini bisa ditanggapi pihak perusahaan KFM mari kita bicarakan secara baik, agar teman-teman buruh bisa juga dimanfaatkan atau dilibatkan,” jelasnya.

“Menurut Rudi panjang jika kita membicarakan regulasi aturan yang ada, hal ini mari kita bicarakan dan musyawarahkan agar tidak ada pihak yang dirugikan. Saya mewakili juga teman-teman TKBM Teluk Dulango berharap pihak perusahaan bisa mempertimbangkan kembali permohonan yang disampaikan oleh TKBM,” ungkapnya.

Sementara itu, pihak perusahaan yang diwakili Humas melalui Ami Cen menyampaikan bahwa pertemuan kali ini bukan untuk berdebat tapi bagaimana mencari solusi.

“Dan kita ketahui bersama bahwa pertemuan ini yang ketiga kali kita lakukan dengan pihak TKBM Bunta. Kami telah menyampaikan ke pimpinan terkait permohonan teman-teman namun, jawaban dari perusahaan belum bisa,” singkatnya.

Ditambahkan oleh salah satu perwakilan perusahaan, Akbar menambahkan bahwa untuk porsi kerja di Jeti rata-rata yang digunakan orang yang memiliki skill misalnya untuk alat berat itu yang berada di Jeti jadi diperlukan orang-orang yang memiliki skill.

Kemudian Tri Widi Kuncoro juga menegaskan bahwa hal tersebut telah kita sampaikan ke pimpinan, namun permohonan teman-teman TKBM Bunta belum bisa dipenuhi. “Artinya kami juga belum bisa mengambil keputusan terkait persoalan permohonan yang disampaikan kembali pihak TKBM Bunta,” ucapnya.

Dari pantauan media ini rapat mediasi pun berjalan aman dan lancar serta penuh keakraban antara kedua bela pihak.*

Reporter : Dales Lantapon

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.