TNews, Biak – Perkembangan zaman dan kemajuan teknologi telah membawa dampak signifikan dalam berbagai aspek kehidupan. BPJS Kesehatan sebagai lembaga pelayanan publik meghadirkan terobosan inovasi berbasis teknolgi demi meningkatkan pelayanan administrasi bagi peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dengan menghadirkan Aplikasi Mobile JKN, Care Center 165, Chat Asisstan JKN (CHIKA), Pelayanan Administrasi Melalui Whatsapp (PANDAWA)
Menjadi salah satu layanan yang diunggulkan BPJS Kesehatan, PANDAWA hingga kini masih hadir memudahkan peserta JKN. Layanan ini terbukti memudahkan peserta tanpa harus datang ke kantor cabang dengan hanya memanfaatkan aplikasi Whatsapp pada smartphone peserta.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Biak Numfor, Indra Bayu menjelaskan bahwa sebagai badan hukum publik, BPJS Kesehatan senatiasa terus menghadirkan inovasi terbaru untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mengakses layanan, baik layanan administrasi kepesertaan maupun layanan kesehatan. Karena hal ini merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kepuasan peserta JKN.
“PANDAWA menjadi alternatif yang banyak dipilih oleh masyarakat karena dianggap lebih efektif dan efisien. Peserta tidak perlu untuk datang jauh-jauh ke kantor cabang untuk mendapatkan pelayanan tatap muka, karena layanan ini cukup digunakan melalui fitur chat Whatsapp di manapun peserta tersebut berada.,” tambah Bayu.
Bayu menambahkan, pelayanan yang diberikan oleh PANDAWA sama seperti pelayanan yang diberikan di kantor cabang BPJS Kesehatan. Peserta dengan mudah mengakses pelayanan tanpa harus repot keluar rumah dan hanya mengoperasikan smartphone kapanpun.
“Peserta JKN dapat mengakes PANDAWA setiap hari kerja, yaitu Senin – Jumat, pukul 08.00 hingga 15.00 dengan mengirimkan pesan Whatsapp melalui nomor 08118165165. Jenis layanan yang tersedia di PANDAWA diantaranya pendaftaran baru, penambahan anggota keluarga, pengaktifan kembali status kepesertaan, pindah jenis kepesertaan non aktif menjadi PBPU, perubahan/perbaikan data, ubah Fasilitas Kesehatan (faskes), perubahan kelas rawat, update Virtual Account (VA) peserta PBPU,” jelas Bayu.
Sementara itu, Muhammad Awal Baraqah (27) yang merupakan salah satu peserta JKN dari segmen Pekerja Penerima Upah (PPU) yang telah memanfaatkan layanan PANDAWA menyampaikan kesannya kepada Tim Jamkesnews.
“Awalnya saya ingin ke kantor cabang untuk perubahan data saya, karena baru ubah Kartu Keluarga (KK) dan ada sedikit kendala, namun saya diinfokan teman saya bisa melalaui layanan PANDAWA. Saya langsung mencobanya, saya cukup chat melalui Whatsapp, tidak menunggu lama sudah dibalas lalu melakukan pengisian form, saya menyiapkan soft file berupa KK yang kemudian di upload pada form tersebut dan melakukan submit,” ujar Awal sapaan akrabnya.
Menurutnya layanan tanpa tatap muka ini sangat mempermudahnya dalam melakukan perubahan data. Ia mengaku langkah-langkahnya sangat mudah dan dapat mengefisienkan waktunya.
“Ternyata sangat mudah menggunakan layanan PANDAWA ini. Tidak perlu jauh-jauh ke kantor cabang dan mengantri disana, tak menunggu lama saya mendapatkan pemberitahuan data saya sudah terubah. Cukup dari rumah semuanya bisa terselesaikan. Tidak perlu bolak balik kantor jika persyaatan belum lengkap,” ungkap Awal dengan rasa puas.
Tak sampai disitu, Awal juga memanfaatkan Aplikasi Mobile JKN untuk megetahui status kepesertaannya, dan mendapatkan Kartu Digitalnya dengan data terbarunya.
“Layanan Administrasi BPJS Kesehatan sudah sangat mudah ya, saya juga menggunakan Aplikasi Mobile JKN untuk mendapatkan Kartu Digital saya, semuanya serba mudah sekarang. Saya harap inovasi-inovasi yang dikeluarkan BPJS Kesehatan bisa dirasakan semua Masyarakat, terima kasih atas kemudahan-kemudahan yang diberikan,” ujar Awal menutup perbincangan.
Reporter : Vhie/RLS